Jakarta, KPonline – Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan menggelar Kongres ke-4 pada tanggal 7 hingga 9 Februari 2017. Ini adalah hajat besar bagi organisasi serikat yang saat ini dipimpin oleh Said Iqbal (Presiden KSPI) dan Muhammad Rusdi (Sekretaris Jenderal KSPI).
Dalam kongres kali ini, KSPI akan mengawali dengan aksi nasional yang dilakukan di 20 provinsi, pada tanggal 6 Februari 2017. Untuk Jabodetabek, aksi di pusatkan di Istana Negara, Jakarta. Sementara itu, secara bersamaan, 20 provinsi juga melakukan aksi di daerahnya masing-masing.
Dalam Kongres yang diikuti ratusan peserta ini, akan diikuti seminar nasional dan internasional.
Selain memilih Presiden, Sekretaris Jenderal dan susunan pengurus yang lain, Kongres KSPI juga akan merumuskan berbagai kebijakan. Mulai dari AD/ART, manifesto perjuangan KSPI, Program Kerja, Kode Etik Politik, strategi perjuangan, hingga nilai identitas kader.
Dalam kongres, juga akan dibahas falsafah perjuangan yang merupakan penjabaran asas, nilai identitas kader yang merupakan penjabaran sifat, serta pedoman perjuangan yang merupakan penjabaran fungsi.