Gresik, KPonlie – Pada hari Minggu, 21 Juli 2024, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Jawa Timur, Jazuli. SH, menghadiri acara peluncuran Training Centre FSPMI di Gresik. Acara ini berlangsung di Rumah Makan Aroma dan dihadiri oleh Kadisnaker Kabupaten Gresik, Ketua Partai Buruh Gresik serta pilar-pilar FSPMI yang ada di Kabupaten Gresik.
Dalam sambutannya, Jazuli menegaskan pentingnya Training Centre sebagai sarana untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan solidaritas di kalangan anggota serikat pekerja. Ia mengajak semua peserta untuk memanfaatkan fasilitas tersebut sebagai tempat diskusi, belajar, dan bertukar pengalaman dalam memperjuangkan hak-hak pekerja. Lebih jauh, Jazuli juga menekankan pentingnya bersilaturahmi dan melakukan advokasi untuk memperjuangkan kesejahteraan buruh.
Namun, dalam konteks yang lebih luas, Jazuli juga menyampaikan keprihatinannya terhadap dampak dari Undang-Undang Cipta Kerja yang baru-baru ini disahkan oleh pemerintah. Menurutnya, undang-undang tersebut dapat mereduksi kesejahteraan kaum buruh dan berpotensi menghancurkan hak-hak yang telah mereka perjuangkan selama ini. Ia mengkritik kebijakan eksekutif dan legislatif yang dinilainya kurang mempertimbangkan kepentingan serta kondisi riil para pekerja di lapangan.
Dalam suasana yang penuh semangat dan solidaritas, Jazuli menyatakan komitmen FSPMI Jawa Timur untuk terus berjuang melindungi hak-hak pekerja dan memperjuangkan kesejahteraan mereka. Ia mengajak seluruh anggota serikat pekerja untuk bersatu dan aktif dalam memperjuangkan perubahan yang lebih baik bagi dunia kerja.
Acara peluncuran Training Centre ini tidak hanya menjadi momentum untuk memperkenalkan fasilitas baru bagi anggota FSPMI, tetapi juga sebagai panggung untuk menyuarakan aspirasi dan perjuangan pekerja dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks. Jazuli dan seluruh peserta acara sepakat bahwa solidaritas dan kesatuan pekerja merupakan kunci untuk mencapai perubahan yang positif dan berkelanjutan dalam dunia ketenagakerjaan.
Dengan membaca bismillah acara Training Centre resmi dibuka dan dengan semangat yang terus membara, acara tersebut membawa harapan bahwa Training Centre FSPMI Gresik akan menjadi basis kuat bagi pembelajaran, pertumbuhan, dan advokasi bagi semua anggota serikat pekerja di wilayah Jawa Timur.
( Luthfi )
