Pelalawan, KPonline – Diduga tidak memanusiakan manusia, beberapa buruh PT. Rentama subkontraktor (PT RAPP) yang tergabung di Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten Pelalawan sudah bekerja kurang lebih 3 tahun tidak didaftarkan di BPJS Ketenagakerjaan oleh perusahaannya.
Perwakilan anggota Pimpinan Unit Kerja (PUK PT. Rentama) melaporkan kepada Pengawasan Jaminan Sosial/Kesehatan (Jamkeswatch) Provinsi Riau bahwa mereka tidak mempunyai jaminan sosial, pada Rabu (05/01/2021) sekira pukul 13.00 WIB di Kantor Sekretariat Konsulat Cabang.
Salah satu anggota PUK PT. Rentama membenarkan dengan dugaan perusahaan tidak mendaftarkan BPJS pekerjanya selama lebih kurang 3 tahun.
“Benar, kami sudah menanyakan beberapa kali kepada pihak perusahaan namun sampai saat ini belum juga dibuatkan BPJS kami, seakan-akan kami ini bukan manusia, jika nantinya ada kecelakaan kerja atau apapun, siapa yang akan tanggung jawab pak”, ucap salah satu pekerja.
Setelah menerima laporan itu , Eldrianto, selaku bidang Advokasi Hukum Jamkeswatch Provinsi Riau mencoba untuk berkomunikasi serta mengkonfirmasi atas dugaan tersebut melalui WhatsApp dengan Dila selaku administrasi perusahaan PT. Rentama, tetapi malah mendapat respon yang tidak baik dan bersikap kurang kooperatif.
“Saya sudah melakukan komunikasi dengan baik kepada pihak perusahaan, tetapi pihak perusahaan malah menjawab “Saya tidak berusan dengan anda”. Sepertinya mereka tidak ingin berkomunikasi dengan baik, dan kita tidak berhenti disini tentu ada langkah-langkah selanjutnya yang akan kita ambil karena semua pekerja wajib memiliki jaminan sosial/kesehatan,” tutupnya.
Agar mendapat informasi yang akurat, Tim Media Pelalawan (MP) mencoba untuk meminta tanggapan klarifikasi kepada Direktur PT. Rentama (Ali Akbar) terhadap permasalahan yang terjadi. Menanggapi hal tersebut, Ali selaku Dirut mengaku bahwa perusahaan telah mendaftarkan BPJS para karyawannya dan sedang dalam proses pembuatan.
Untuk memastikan data keikutsertaan para karyawan, Tim MP juga mencari informasi dari pihak BPJS Ketenagakerjaan dan membenarkan bahwasanya setelah dicek data yang ada pada mereka, ada beberapa pekerja di PT. Rentama tersebut tidak terdaftar namanya di BPJS.
kontributor : lelalawan