Bekasi, KPonline – Ratusan buruh Bekasi menggelar aksi unjuk rasa solidaritas untuk PUK SPEE FSPMI PT. Haier Electrical Appliances Indonesia di Kawasan EJIP, Cikarang Selatan, Jumat (2/6/2023).
Buruh menuntut agar permasalahan kenaikan upah di PT. Haier segera diselesaikan. Selain itu, massa aksi sempat memblokir jalan raya Lippo – EJIP sebagai bentuk protes terhadap manajemen PT. Haier yang dianggap buruh bertindak arogan karena melaporkan 4 orang buruh ke kepolisian.
Dalam pantauan Koran Perdjoeangan, terlihat beberapa koordinator aksi unjuk rasa bertemu dengan aparat keamanan untuk membicarakan permasalahan yang terjadi antara Serikat Pekerja PUK SPEE FSPMI PT. Haier Electrical Appliances Indonesia dengan Manajemen.
“Seyogyanya kita sudah dari pagi ke sini. Tapi karena kita punya iktikad baik maka kita siang-siangan ke sini. Massa kita tahan dulu di OB. Kita berharap ada pertemuan Serikat Pekerja dengan manajemen,” ujar Pangkorda Garda Metal Bekasi Supriyatno di depan massa buruh.
“Teman-teman silahkan sampaikan kepada kepada kawannya yang pulang kerja untuk segera merapat ke sini. Kondisi lagi darurat,” lanjut Supriyatno.
Permasalahan yang terjadi di PT. Haier Electrical Appliances Indonesia diawali tentang kenaikan upah di tahun 2023 ini yang belum selesai, meskipun sudah terjadi beberapa kali bipartit/perundingan antara Serikat Pekerja PUK SPEE FSPMI dan pihak PT. Haier Electrical Appliances Indonesia.
Setelah koordinator aksi unjuk rasa bertemu dengan aparat yang mengawal aksi unjuk rasa di PT. Haier Electrical Appliances Indonesia, suasana terlihat kembali bisa kondusif. (Ramdhoni)