FKP Fspmi Kepri Adakan Seminar Kesehatan Perempuan

Batam,KPonline – Ketika kita sedang bekerja adalah hal mutlak untuk menjaga kualitas,dan quantitas atau target, dan itu merupakan salah satu tanggung jawab yang melekat pada setiap pekerja.Tetapi dibalik semua tuntutan tersebut faktor utama yang harus diperhatikan adalah terkait kesehatan pekerja dalam proses produksi tersebut.

Rutinitas bekerja setiap hari tak ayal membuat pekerja lupa akan pentingnya memperhatikan pola hidup sehat, agar terhindar dari segala bentuk penyakit. Terutama bagi perempuan,perlu diketahui rata-rata pekerja di indonesia,khususnya perusahaan padat karya ataupun elektronika, jumlah pekerjanya hampir 70% adalah perempuan. Dan resiko akan timbulnya sebuah penyakit akan timbul apabila tidak menjaga pola hidup sehat tersebut,salah satunya adalah resiko penyakit yang dapat menyerang perempuan adalah kanker serviks.

Ini yang menjadi perhatian khusus bagi forum komunikasi perempuan(FKP) Fspmi Kep.Riau, untuk pentingnya memberikan sosialisasi terkait penting pola hidup sehat, dan juga kesehatan reproduksi perempuan. Sehingga dapat memahami, mendeteksi lebih dini dan segera melakukan pencegahan.

Bertempat di Puk Panasonic industrial devices Batam, kegiatan seminar kesehatan reproduksi perempuan ini diadakan. Dihadiri oleh perwakilan DPP Fspmi Herlina,SE, perwakilan DPW Fspmi Kepri Untung, Perwakilan management P t. Panasonic Industrial Devices Batam,Adityo, Pengurus harian Fkp, Perwakilan bidang 6 Spa dan juga anggota Puk.PID Batam.

Adapun materi utama dalam seminar ini adalah terkait penyakit kanker serviks, yang merupakan penyakit yang berbahaya bagi perempuan, terbukti penyakit kanker serviks merupakan penyakit yang menimbulkan kematian nomor 2 bagi perempuan, dan kanker payudara merupakan penyakit yang menyebabkan kematian yang pertama.

Baca juga : 

Safari Perempuan FKP FSPMI Kepri, Tingkatkan Peran Perempuan

FKP FSPMI Kepri Adakan Seminar K3

Safari FKP FSPMI Kepri, Tingkatkan Peran Perempuan Dalam Pergerakan

Hadir sebagai pembicara sekaligus pengisi materi dalam seminar ini yaitu dr.Gina Sp,OG dari RS. Awal Bross Batam.
Dr.Gina dalam pemaparan menjelaskan,cKanker serviks adalah kanker yang muncul pada leher rahim wanita. Leher rahim sendiri berfungsi sebagai pintu masuk menuju rahim dari vagina. Kanker serviks beresiko menyerang perempuan dari berbagai usia. Karena itu penting sedari awal untuk mewaspadai berbagai gejala kanker serviks yang timbul, sebelum terlambat penanggulangannya.

Salah satu penyebab utama penyakit kanker serviks adalah infeksi virus yang bernama Human Papilloma Virus (HPV). Akan tetapi, jenis virus HPV yang bisa mengakibatkan kanker serviks adalah jenis virus HPV tipe 16 dan 18.
Penyebaran virus ini harus diwaspadai, karena ternyata virus HPV bisa menyebar dengan sangat mudah. Virus ini bisa berpindah ke tempat lain melalui perantara cairan, bahkan dengan hanya sentuhan kulit antara individu yang satu dengan yang lainnya.

Faktor lain yang biasanya menjadi penyebab seseorang terinfeksi Human Papilloma Virus adalah pola hidup sehat dengan menjaga kebersihan.Ada beberapa gejala yang perlu diperhatikan antara lain:
(01) Cairan yang keluar tanpa berhenti dari vagina dengan bau yang aneh atau berbeda dari biasanya, berwarna merah muda, pucat, cokelat, atau mengandung darah.
(02) Rasa sakit tiap kali melakukan hubungan seksual.
(03) Perubahan siklus menstruasi tanpa diketahui penyebabnya, misalnya menstruasi yang lebih dari 7 hari selama 3 bulan atau lebih, atau pendarahan dalam jumlah yang sangat banyak.
(04) Kesulitan buang air kecil karena penyumbatan ginjal atau ureter.
(05) Perubahan pada kebiasaan buang air besar dan kecil.
(06) Penurunan berat badan.
(07) Pembengkakan pada salah satu kaki.
(08) Nyeri pada tulang.
(09) Kehilangan selera makan.
(10) Rasa sakit pada perut bagian bawah serta panggul.
(11) Rasa nyeri pada punggung atau pinggang, ini disebabkan karena terjadi pembengkakan di ginjal. Kondisi ini disebut sebagai hidronefrosis.

Gejala kanker serviks tidak selalu bisa terlihat dengan jelas, bahkan ada kemungkinan gejala tidak muncul sama sekali. Sering kali, kemunculan gejala terjadi saat kanker sudah memasuki stadium akhir. Oleh karena itu, melakukan pemeriksaan secara rutin sangat penting untuk mendeteksi sel-sel kanker sejak dini.Dan sampai saat ini belum ada obat untuk menyembuhkan kanker serviks ini.

Setelah selesai pemaparan materi, dr.Gina membuka sesi tanya jawab,antusias peserta seminar untuk bertanya sangat tinggi,dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan para peserta seminar,tetapi karena terbatasnya waktu dari dr.Gina sehingga sesi tanya jawab terpaksa dibatasi,harapannya “dengan seminar ini,perempuan khususnya pekerja perempuan bisa memahami resiko penyakit kanker serviks,dan pencegahan dini terhadap virus HPV.Dan bermamfaat sebagai pengetahuan,ujar dr.Gina.

Bukan karna sakit,tapi karna sehat itu mahal.
Belajar mencegah sejak dini bahaya kanker servik.
Semangat pekerja perempuan.

Kontributor : Roy Sidabutar