Bandung, KPonline – Buntut adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak oleh perusahaan PT. Yihwa Textile terhadap 23 anggota PUK FSPMI PT. Yihwa Textile Sekitar seratus orang anggota Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), kembali menggelar aksi unjuk rasa pada Selasa (22/06/21).
Hadir dalam aksi tersebut para pimpinan KC FSPMI Bandung Raya (Hendrayana Hendri), PC SPA FSPMI Bandung Raya, ketua PUK FSPMI PT. Yihwa Textile (Eman Sulaeman), Garda Metal serta perwakilan anggota PUK FSPMI Bandung Barat.
Adapun tuntutan mereka dalam aksi tersebut adalah meminta agar perusahaan PT. Yihwa Textile, segera mempekerjakan kembali ke 23 anggota PUK FSPMI PT. Yihwa Textile sekaligus di angkat menjadi pekerja tetap, kemudian mengikut sertakan mereka menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS kesehatan.
Jika perusahaan bersikukuh tidak mau mempekerjakan kembali ke 23 anggota PUK FSPMI PT. Yihwa Textile, maka mereka siap melakukan segala upaya perjuangan, seperti aksi unjuk rasa secara terus menerus bahkan menginap di tenda perjuangan. Dimana pada hari ini tenda tersebut sudah di pasang di depan PT. Yihwa Textile.
Perjuangkan mereka tidak akan berhenti sampai dengan tuntutan mereka dapat direalisasikan oleh pihak perusahaan PT. Yihwa Textile.
Selain itu pihak LBH FSPMI Jawa Barat pun tengah melakukan upaya-upaya pengadvokasian terhadap beberapa PUK FSPMI di KBB, termasuk kepada 23 anggota PUK FSPMI PT. Yihwa Textile.
(Drey)