FSPMI Dorong DPRD Bandung Barat Bantu Selesaikan Persoalan Buruh

FSPMI Dorong DPRD Bandung Barat Bantu Selesaikan Persoalan Buruh

Bandung, KPonline – FSPMI Kabupaten Bandung Barat mengadakan silaturahmi sekaligus masa reses Komisi ll Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bandung Barat Nur Djulaekha S, IP, Sabtu (8/5/2021).

Di kesempatan kali ini para pimpinan FSPMI ikut hadir di antaranya Sekjend DPP FSPMI Sabilar Rosyad, Pimpinan Pusat SPL FSPMI Supriono, Ketua DPW FSPMI Jawa Barat Suparno, Sekertaris DPW FSPMI Jawa Barat Dede Rahmat dan para perangkat PC, KC dan perwakilan PUK-PUK FSPMI se-Kabupaten Bandung Barat.

Bacaan Lainnya

Harapan dari pimpinan organisasi yang hadir ke depan masa reses seperti ini, justru bisa diadakan dengan komisi VI/perburuhan. Sebab dengan komunikasi yang baik antara wakil rakyat, keluhan masyarakat atau buruh bisa tersampaikan dengan baik, mengingat banyak permasalahan yang sedang di hadapi buruh yang ada di Bandung Barat saat ini.

Contoh kecil saja yang sedang dihadapi buruh saat ini adalah Tunjangan Hari Raya atau THR yang bermasalah, masih ada yang dicicil, dipotong bahkan tidak dibayarkan sama sekali.

Pada saat yang lain mempersiapkan untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri, tapi masih ada buruh di Jawa Barat yang berjuang untuk mendapkan hak nya. Itu baru sebagian kecil saja, belum lagi PHK sepihak, upah di bawah UMK dan belum didaftarkannya jaminan kesehatan dan lain-lain.

Sungguh ironis memang, keadaan buruh saat ini yang di hantui oleh aturan-anturan yang tidak pro terhadap buruh.

Para pimpinan buruh berharap kepada wakil rakyat ataupun pemangku kebijakan khusus nya di Kabupaten Bandung Barat agar bisa menindak tegas tanpa pandang bulu terhadap pengusaha-pengusaha yang memainkan aturan ketenagakerjaan seenaknya atau membuat aturan-aturan sepihak yang sangat merugikan para pekerja/buruh.

“Melalui forum silaturahmi ini, semoga Anggota Dewan yang hadir dapat menampung aspirasi buruh Kabupaten Bandung Barat, untuk selanjutnya mendorong DPRD khusus nya komisi Vl dengan melakukan langkah-langkah obyektif sebagai bentuk perlindungan terhadap buruh di Kabupaten Bandung Barat, terima kasih,” uar Yandi Setiawan selaku sekretaris PUK FSPMI PT. Namasindo plas Kabupaten Bandung Barat. (Maung)

Pos terkait