FSPMI Sambut Kedatangan Suluh Hadi Kembali dari Tanah Suci

FSPMI Sambut Kedatangan Suluh Hadi Kembali dari Tanah Suci
Dari kiri ke kanan Korwil Garda Metal Jawa Timur Suyatno, Suluh Hadi, Lutfi dan KC FSPMI Gresik Fery Andrianto

Gresik, KPonline – Senin 15 Juli 2024, merupakan hari bersejarah bagi Korda Garda Metal Gresik sekaligus Ketua PC SPL FSPMI Kabupaten Gresik, H. Suluh Hadi yang baru saja kembali dari Tanah Suci Mekkah Al Mukarromah setelah menunaikan ibadah haji.

Keluarga ,Garda Metal dan Anggota FSPMI Gresik menyambut kedatangannya di Masjid Manyar Gresik, dalam suasana penuh haru dan kebahagiaan

Bacaan Lainnya

Suluh Hadi, seorang tokoh buruh yang dikenal dengan dedikasinya dalam kepemimpinan, telah menunaikan salah satu rukun Islam yang paling agung, ibadah haji. Ibadah ini tidak hanya merupakan rukun islam ke 5, tetapi juga merupakan momen spiritual yang mendalam bagi setiap muslim yang berkesempatan menjalaninya.

Dari kiri ke kanan Korwil Garda Metal Jawa Timur Suyatno, Suluh Hadi, Lutfi dan KC FSPMI Gresik Fery Andrianto
Suluh Hadi (tengah) saat disambut Garda Metal

Para pimpinan FSPMI Gresik yang turut menyambut antara lain Sekda Garda Metal, Sucipto, beserta anggotanya ,Korwil Garda Metal Jatim Suyatno dan KC FSPMI Gresik Fery Andrianto yang telah lama menantikan kepulangannya. Para pendukungnya juga turut hadir untuk mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaan atas kesempatan yang diberikan kepada beliau untuk melaksanakan ibadah haji.

Kembalinya dari Tanah Suci juga menjadi momen refleksi bagi komunitasnya. Ia tidak hanya kembali dengan kenangan indah dan pengalaman spiritual yang mendalam, tetapi juga membawa harapan baru dan semangat untuk melanjutkan misi kebaikan dan kepemimpinannya.

Semoga ibadah haji yang telah dilaksanakan oleh Korda Garda Metal diterima oleh Allah SWT sebagai haji yang mabrur, yang akan membawa berkah dan keberkahan bagi dirinya sendiri, keluarganya, dan komunitasnya. Kehadiran dan pengalaman spiritual ini diharapkan juga dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi orang-orang di sekitarnya untuk meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. (Luthfi)