Fuad BM Dalam Rakercab PC SPAMK FSPMI Purwakarta: Dunia Sedang Krisis, Saatnya Serikat Pekerja Bangkit dengan Konsistensi dan Karya Nyata

Fuad BM Dalam Rakercab PC SPAMK FSPMI Purwakarta: Dunia Sedang Krisis, Saatnya Serikat Pekerja Bangkit dengan Konsistensi dan Karya Nyata

Purwakarta, KPonline — Dalam Rapat Kerja Cabang (Rakercab) ke-1 Pimpinan Cabang Serikat Pekerja Automotif Mesin dan Komponen Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (PC SPAMK-FSPMI) Purwakarta yang diselenggarakan di Narima Resort Hotel, Lembang-Bandung, (25/4). Fuad BM menyoroti kondisi ekonomi global yang kian mengkhawatirkan.

Ia menyampaikan bahwa perekonomian dunia saat ini tengah mengalami kemerosotan, terutama di kawasan Eropa dan Amerika. “Ekonomi global sedang tidak baik-baik saja. Eropa dan Amerika kini dilanda resesi. Tapi kini arah ekonomi dunia sudah beralih ke Cina,” ujar Fuad BM di hadapan peserta Rakercab.

Bacaan Lainnya

Fuad menjelaskan bahwa meskipun Amerika masih menjadi kekuatan utama dalam sektor perbankan global, posisi tersebut kini terancam. Ancaman tersebut datang dari Cina, yang mulai mengadopsi sistem keuangan berbasis mata uang digital.

“Cina sekarang punya bank sendiri, dan mereka sudah mulai menggunakan crypto. Keunggulan crypto adalah sulit dilacak, dan inilah yang menjadikan Cina lebih unggul. Mereka sudah bergerak jauh lebih cepat dan berani mengambil langkah yang belum kita pikirkan,” tegasnya.

Dengan perubahan arah ekonomi dunia tersebut, Fuad mengajak seluruh anggota SPAMK FSPMI untuk merenung dan bertanya, “Apa yang harus kita lakukan sebagai anggota serikat pekerja?”

Ia menekankan bahwa keberhasilan Cina dalam perkembangan ekonominya tidak datang begitu saja, melainkan melalui tekad kuat, konsistensi, dan kesungguhan dalam belajar dan menciptakan hal baru.

“Kita harus belajar dari itu. Jika kita ingin organisasi ini kuat, maka kuncinya ada pada konsistensi dan kerja nyata. Jangan hanya bicara, tapi tunjukkan melalui karya,” tegasnya lagi.

Fuad juga berharap agar anggota SPAMK FSPMI, khususnya di Purwakarta, mampu menciptakan karya-karya nyata dalam gerakan buruh yang bisa mendorong kemajuan organisasi.

Tak hanya itu, Ia menambahkan bahwa sebagai pemimpin, kita harus terus konsisten, bersabar, dan tidak henti memberikan semangat juang kepada para anggota, terutama generasi muda. Karena dari merekalah masa depan perjuangan ini akan terus menyala.

Pos terkait