Geram, KC FSPMI Batam Minta Penghapusan Tes Antigen Untuk Pencaker

Geram, KC FSPMI Batam Minta Penghapusan Tes Antigen Untuk Pencaker

Batam,KPonline – Ketua Konsulat Cabang FSPMI Batam Yapet Ramon sepertinya geram dengan beberapa perusahaan yang mewajibkan tes antigen kepada pelamar kerja. Menurutnya hal tersebut sangat tidak manusiawi dan harus menjadi perhatian pemerintah kota Batam.

“Mereka para pelamar rata rata sudah di vaksin setidaknya vaksin pertama, Jadi buat apa tes antigennya, kalau hanya untuk menambah beban mereka saja” Ungkapnya

Bacaan Lainnya

“Ada perusahaan perusahaan yang mewajibkan dan ada perusahaan yang tidak mewajibkan tes, Jadi mohon pak wali memperhatikanj hal tersebut” Tambahnya

Ramon juga menyoroti tentang kelanjutan PHI di Batam. Menurutnya PHI yang berada Tanjungpinang dinilai sangat memberatkan para pekerja di Batam apalagi yang sudah terkena PHK. “berat biayanya, butuh biaya transportasi, waktu juga “ Tambahnya

Sebelumnya buruh di Batam juga kerap melakukan aksi unjuk rasa agar pemerintah menempatkan PHI di Kota Batam. Menurut mereka selama ini buruh yang terdampak PHK sulit mengikuti proses PHI karena jauh.

Seperti di ketahui ratusan buruh Batam hari ini menggelar aksi unjuk rasa yang di pusatkan di kantor Walikota Batam, Batam Center dengan mengusung 11 tuntutan yang salah satunya adalah Naikkan UMK/UMSK 2022 Sebesar 10% dan Cabut Omnibus Law – UU Cipta Kerja

(ete)

Pos terkait