Hari Paling Indah di PT Mitra Karya Prima

Hari Paling Indah di PT Mitra Karya Prima
Pada tanggal 6 September 2024, di Hotel Golden Hill, Kota Batu, Jawa Timur, PT. Mitra Karya Prima berhasil menyelesaikan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang pertama. Foto: Istimewa

Barangkali, ini menjadi hari paling indah bagi PUK SPEE FSPMI dan manajemen PT. Mitra Karya Prima (PT. MKP). Hari itu, 6 September 2024, untuk pertama kalinya, mereka berhasil menyelesaikan Perjanjian Kerja Bersama (PKB), sebuah pencapaian besar yang diharapkan membawa perubahan positif bagi karyawan dan perusahaan.

PKB merupakan simbol kerjasama harmonis antara pekerja dan perusahaan. Keberadaan PKB membawa harapan besar bagi peningkatan kesejahteraan karyawan dan keluarganya, serta menciptakan hubungan kerja yang lebih produktif dan berkelanjutan.

Proses perundingan PKB itu sendiri telah dimulai sejak 4 Maret 2024 di Sidoarjo, kemudian dilanjutkan dengan pertemuan daring pada Mei dan Juli, hingga akhirnya dituntaskan secara tatap muka di Kota Batu, Jawa Timur.

Keberhasilan ini menandai babak baru dalam hubungan industrial antara PT. MKP dan pekerjanya yang diwakili oleh Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Elektronik Elektrik Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (PUK SPEE FSPMI) PT. MKP, yang sudah hadir di lebih dari 20 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Keberhasilan ini juga menunjukkan pentingnya peran serikat pekerja dalam memperjuangkan hak-hak buruh melalui jalur yang sah dan efektif.

Dalam proses perundingan, masing-masing tim perunding terdiri dari tujuh orang. Dari pihak perusahaan, perundingan dipimpin oleh Eko Mulyanto, Manajer SDM PT. MKP, sementara dari pihak serikat pekerja, Yogha Aditya Pratama, Ketua PUK SPEE FSPMI PT. MKP, menjadi pemimpin tim perunding.

Setelah melalui beberapa pertemuan intensif, akhirnya berhasil dilakukan penandatanganan risalah PKB di Hotel Golden Hill Kota Batu Jawa Timur tanggal 6 September 2024 yang turut disaksikan oleh jajaran Direksi PT. Mitra Karya Prima. Selanjutnya akan dilaksanakan enandatanganan PKB oleh Direktur Utama PT. Mitra Karya Prima Hendra Hartanto Efendi dan Ketua SPEE FSPMI PT.MKP Yogha Aditya Pratama.

Keberadaan PKB menjadi tonggak penting yang memberikan jaminan kepastian hukum terhadap hak-hak pekerja, seperti pengaturan upah, jam kerja, tunjangan, serta jaminan sosial. Peningkatan kesejahteraan yang diharapkan dari hasil PKB ini mencakup manfaat bagi pekerja secara individu maupun keluarga mereka. Hak-hak yang terlindungi memberi dampak langsung pada stabilitas dan kesejahteraan keluarga pekerja.

Selain itu, keberadaan PKB dapat menciptakan iklim kerja yang lebih kondusif, mengurangi potensi konflik antara pekerja dan pengusaha, serta mendorong produktivitas perusahaan. Dengan kondisi kerja yang lebih baik, pekerja akan merasa lebih aman dan termotivasi untuk berkontribusi lebih maksimal, sehingga berdampak pada loyalitas dan stabilitas tenaga kerja.

Di sisi lain, PKB juga memberikan keuntungan bagi pengusaha. Dengan adanya kesepakatan yang dicapai bersama serikat pekerja, perusahaan dapat menetapkan standar kerja yang lebih jelas sesuai dengan kebutuhan operasionalnya. Dalam jangka panjang, hubungan industrial yang sehat akan mendorong pengusaha dan pekerja untuk saling memahami tanggung jawab masing-masing, menciptakan efisiensi yang lebih baik.

Sebaran anggota PUK SPEE FSPMI PT. Mitra Karya Prima

Keberhasilan ini juga menjadi momentum penting bagi buruh yang belum bergabung dengan serikat pekerja. Bergabung dengan PUK SPEE FSPMI tidak hanya membuka akses untuk memperjuangkan hak-hak yang lebih baik, tetapi juga menjadi bagian dari perubahan yang lebih besar dalam menciptakan lingkungan kerja yang adil dan sejahtera. PKB yang telah dicapai ini menjadi bukti nyata bahwa kekuatan kolektif pekerja, melalui serikat, mampu mendorong terciptanya kebijakan yang lebih berpihak pada kesejahteraan buruh.

Dengan semakin banyak buruh yang bergabung dalam serikat pekerja, posisi tawar pekerja akan semakin kuat, sehingga kesejahteraan dapat lebih terjamin. Keberhasilan PKB PT. MKP ini dapat menjadi inspirasi dan dorongan bagi pekerja lain di berbagai sektor untuk ikut berperan aktif dalam serikat pekerja, membangun masa depan yang lebih baik bagi seluruh buruh dan keluarganya.

Besar harapan, hasil dari PKB ini akan dirasakan oleh seluruh karyawan beserta keluarga PT. MKP, dan menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam mengelola hubungan industrial yang harmonis dan saling menguntungkan.

Kahar S. Cahyono, Wakil Presiden FSPMI, Wakil Presiden KSPI, Pimpinan Redaksi Media Perdjoeangan