Karawang, KPonline – Intensitas curah hujan yang tinggi sejak awal Februari 2021, Menyebabkan air di Sipon Cikaranggelam meluap dan membanjiri beberapa wilayah dan daerah di sekitarnya. Inilah yang menyebabkan banjir di Daerah Desa Dawuan Tengah Kecamatan Cikampek Kabupaten Karawang dan sekitarnya yang melintas ke daerah Utara sepanjang aliran sungai Cikaranggelam. Namun dampak yang begitu parah terjadi di Desa Dawuan Tengah terutama di Kampung Tarojog Desa Dawuan Tengah yang meliputi Perumahan Bumi Mutiara Indah 1 serta Perum Bumi Mutiara Indah 2.
Warga yang terdampak banjir di daerah tersebut memilih meninggalkan rumah dan mengungsi di pelataran Stasiun Kereta Api Dawuan dan Masjid Jami Al-Fallah Dawuan Barat. Salah satu warga yang diwawancarai oleh Crew Koran Media Perdjoeangan FSPMI Kabupaten Karawang, pada hari Senin (08/02/2021) yang mengatakan bahwa “Kampung Torojog memang menjadi daerah langganan banjir setiap tahunnya, namun banjir yang paling parah terjadi di tahun sekarang hingga ketinggian air mencapai 2 meter lebih”, ucapnya salah satu warga korban banjir di area posko bantuan banjir yang tidak mau disebutkan namanya.
“Alhamdulillah sore ini air sudah mulai surut hingga hanya sebatas lutut, kalau tadi malam motor yang diparkir di samping masjid ini hanya kelihatan spionnya saja pak”, lanjut nya
Berdasarkan pantauan Crew Koran Media Perdjoeangan FSPMI Kabupaten Karawang, bantuan logistik sudah berdatangan baik dari masyarakat Cikampek, maupun masyarakat dari luar cikampek diantaranya air mineral, makan siap saji, pakaian layak pakai, mie instan, beras, popok bayi, biskuit bayi atau balita, obat-obatan, beras, telor dll. Beberapa tenda juga terlihat sudah menyediakan dapur umum untuk memasak bahan makanan mentah. (PNJ)