Bekasi, KPonline – Bertempat di kantin PT. Nihon Seiki Indonesia, Kawasan Delta Silicon Indonesia Park Jl. Angsana Raya Blok A5 No.2, Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi, Pengurus Unit Kerja Serikat Pekerja Elektronik Elektrik Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (PUK SPEE FSPMI) PT. Nihon Seiki Indonesia (PT. NSI) melakukan konsolidasi akbar anggota, Minggu (20/10/2024).
Konsolidasi digelar menjelang perundingan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dengan Manajemen PT. Nihon yang dijadwalkan pekan ini.
Hadir dalam konsolidasi perwakilan dari Pimpinan Cabang Serikat Pekerja Elektronik Elektrik Serikat Pekerja Metal Indonesia (PC SPEE FSPMI), Eko Budiman selaku Bidang Organisasi, Sugiyanto selaku Biro Bidang Organisasi, Pengurus PUK PT. NSI, dan 81 Anggota yang turut menghadiri konsolidasi.
Tepat pukul 9.00 WIB, konsolidasi anggota dimulai, diawali dengan doa pembuka dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars FSPMI yang dinyanyikan dengan kidmat dan penuh semangat oleh peserta konsolidasi.
M. Ramdhoni selaku Ketua PUK SPEE FSPMI PT. Nihon Seiki Indonesia dalam sambutannya menyampaikan terkait tiga (3) hal agenda dalam waktu dekat ini.
“Terima kasih untuk kawan-kawan yang telah hadir, terlebih untuk kawan- kawan anggota (Shift dua) yang baru pulang kerja pada shubuh tadi. Alhamdulillah konsolidasi anggota ini bisa kita laksanakan meskipun mendadak undangannya. Tujuan konsolidasi kali ini kita akan menyampaikan bahwa untuk perundingan PKB akan kita rundingkan dengan manajemen pada Minggu ini, selanjutnya Hadiah Akhir Tahun (HAT),” kata M. Ramdhoni.
“Harapan kita kawan-kawan semua menjalankan aturan dan Standar kerja yang sudah ada, agar membantu, mempermudah pengurus PUK disaat berunding. Dan untuk yang ketiga dalam menghadapi Pilkada, kita tidak usah memperdebatkan apa yang sudah diinstruksikan oleh Organisasi FSPMI, kita cukup menjalankannya,” lanjutnya.
Dalam memperkuat Organisasi Serikat Pekerja, Eko Budiman, menyampaikan dan berharap agar konsolidasi ini dapat menjadi momentum untuk membangun kesadaran berorganisasi dalam serikat pekerja dan meningkatkan kekompakan anggota dalam memperjuangkan hak-hak buruh demi kesejahteraan anggota beserta keluarganya.
“Saya berharap melalui konsolidasi ini, kita bisa memperkuat Organisasi. Saya ibaratkan PUK itu adalah sopir, masinis, dan pilot sedangkan anggota adalah sebagai penumpangnya. Karena saking percayanya terhadap pengemudinya penumpangnya dalam perjalanan ada yang santai, ngelamun, bahkan hingga sampai tertidur pulas,” ungkap Eko Budiman.
“Bukan itu maksudnya, akan tetapi PUK jadikanlah sebagai kendaraan yang membutuhkan support, dukungan, dan bersama-sama dalam mengerakkan kendaraan itu dalam memperjuangkan hak-hak buruh. Kekuatan oranganisasi Serikat Pekerja itu intinya terletak pada kebersamaan, rasa saling peduli dan support satu sama lainnya untuk bersama mencapai tujuan,” tambahnya.
Konsolidasi ini sangat menarik, terlihat dari antusias anggota yang memberikan pertanyaan, masukan dan support terhadap PUK. (Yachubus)