“Jiwa Resolusi itu masih tertanam di dada Asun “

“Jiwa Resolusi itu masih tertanam di dada Asun “

Subang,KPonline – Nama nya Asun, bapak dari dua orang anak ini adalah mantan pekerja di PT Trimulya Warna Jaya yang mengalami PHK di tahun 2017 yang mana sampai saat ini proses hukum nya masih tetap berlanjut.

Dia sampai saat ini masih tercatat sebagai anggota Garda Metal kabupaten Subang walau tidak pernah hadir dalam kegiatan Aksi atau lain nya, dan Asun juga pernah menjadi pengurus di DPD Jamkeswatch kabupaten Subang, namun di karena kan kesibukan nya mencari nafkah serabutan, imbas ter PHK dirinya di perusahaan tempat nya bekerja , aktivitas nya di kedua Pilar FSPMI tersebut akhir nya vakum.

Bacaan Lainnya

Adalah Eka Adrianto anggota DPD Jamkeswatch Kabupaten Subang, wakil dari PUK SPAI FSPMI PT Crevis Tex Jaya Subang yang memotivasi penulis untuk mengulas, dan mengabarkan kepada pembaca KPonline tentang sosok anak muda yang santun, bernampilan modis, cool, namun memiliki sikap Rela, Solid, Lugas dan Sigap serta punya kepedulian sosial yang tinggi terhadap sesama.

Bermula dari status WhatApps Eka Andrianto , di hari Kamis, pukul ,18.10 Wib yang mengabar kan bahwa bayi nya yg baru lahir lima hari yang lalu sedang di rawat inap ,di ruangan Nicu-Picu RS Abdul Rajak Purwakarta , dan membutuhkan donor ASI untuk asupan nuritisi di karenakan istrinya belum bisa memproduksi ASi exlusif sehingga bayi nya mengalami malnutrisi dan mengalami gangguan pernapasan, bisa segera di atasi serta bayi nya dapat tumbuh sesuai standar bayi normal pada umumnya.

Salah satu pengurus DPD Jamkeswatch Subang yang membaca status Whatapps tersebut langsung Via telp menghubungi Asun, yang juga pernah menjabat sebagai Sekretaris PUK SPAI FSPMI PT Trimulya Warna Jaya Subang itu dengan pertimbangan selain tempat tinggalnya tidak jauh dengan Rumah Sakit Abdul Rajak Purwakarta, Asun bisa di ajak kerja sama dan bersedia membantu.

Setelah mendengar kan cerita bahwa ada bayi salah satu anggota DPD Jamkeswatch Subang yang memerlukan bantuan donor ASI, Asun langsung berdikusi dengan istri nya, dan akhirnya pasangan suami istri ini melalui pesan Whatsapps menghubungi oby rekan kerja istri asun yang juga anggota SPAMK FSPMI PT Sumi indo Wiring System Purwakarta yang katanya sedang menyusui dan ASI nya Lancar.

Alhamdulillah, tepat pukul 20.05 Wib ,Oby membalas pesan Whatapps, dan bersedia mendonorkan ASI nya. tanpa berpikir panjang lagi Asun sekitar pukul 20.15 wib berangkat bersama istrinya menemui pendonor ASI tersebut, di jalan Kopo cikampek.

Singkat cerita setelah ASI akhirnya di berikan kepada Eka Andrianto, dan selanjut nya setelah proses administrasi selesai ASI langsung di serahkan terima kan kepada perawat Rumah Sakit Abdul Rajak Purwakarta untuk di proses pasteurisasi terlebih dahulu sebelum di berikan kepada bayi.

Saat berita ini sedang di buat, sekitar pukul 05.06 Wib , lewat pesan Whatsapp Eka andrianto kepada tim KPonline Subang mengabarkan bahwa bayi nya berangsur membaik serta menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar besar nya ,serta Doa, untuk bang Asun dan keluarga, yang telah membantu mendapatkan pendonor ASI untuk anak nya.

“Semoga Allah membalas segala kebaikan bang Asun sekeluarga dengan pahala dan rejeki yang berlimpah.Aamiin

Penulis. : Aap
Fhoto. : Asep

Pos terkait