Bogor, KPonline – Beberapa pendidikan yang sering diselenggarakan Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) tentulah menjadi nilai plus bagi anggota serikat pekerja yang tergabung di dalamnya.
Program pendidikan yang sudah di atur dan di tentukan dalam program kerja pada saat Rapat Pimpinan (Rapim) FSPMI selalu diselenggarakan dengan baik guna menjaga prinsip yang mendasar dan membuktikan penting nya belajar untuk pengetahuan yang lebih baik.
“Segudang kepintaran itu tidak akan ada artinya jika di bandingkan dengan segenggam kekuasaan”
Itu adalah salah satu teori yang saya ingat pada saat pendidikan leadership yang disampaikan salah satu tutor.
Tapi bukan berarti kepintaran itu tidak menjadi hal yang sangat penting jika di banding dengan kekuasaan, kedua nya saling bersinergi dan melengkapi antara kekuasaan dan kepintaran.
Kekuasaan yang di maksud dalam hal ini adalah bukan lah kekuasaan yang mementingkan kepentingan sendiri, melainkan mampu nya seseorang terlibat dalam mengkritisi dan memberikan solusi yang baik terhadap kebijakan atau hal yang di rasa mulai melenceng dengan aturan yang berlaku jika di kaitkan dengan kepemimpinan.
Dalam pendidikan yang di adakan FSPMI, tentu semua peserta yang awalnya tidak mengenal satu sama lain yang mungkin bertemu saja di rasa tidak akan mungkin jika bukan karena mengikuti beberapa pendidikan tersebut.
“Ilmu baru. Keluarga baru”. Ternyata saudara tak sedarah itu bukan hanya slogan atau teks line semata.
Terbukti di setiap pendidikan yang di ikuti, selain menambah ilmu atau wawasan tentu menambah teman, saudara atau keluarga baru dari berbagai daerah. (Ayu)