Bekasi, KPonline – Konsulat Cabang FSPMI Kab./Kota Bekasi bersama dengan bidang organisasi dan aksi PC SPA FSPMI Kab./Kota Bekasi serta LKS Tripartit Kabupaten dan Kota Bekasi dari FSPMI melaksanakan rapat untuk koordinasi dan komunikasi pada Selasa (10/12/2024) di Lantai 2 Sekretariat KC FSPMI Bekasi, Jl. Yapink Putra No. 11 Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
Dalam rapat ini, selain membahas manajemen aksi dan organizing juga dibahas upah tahun 2025 yang saat ini masih dalam pembahasan di dewan pengupahan baik Kabupaten Bekasi maupun Kota Bekasi.
Seperti diketahui bersama salah satu dari putusan MK No. 168/PUU-XXI/2023 perihal upah mengenai adanya kembali UMSK. Sukamto Ketua KC FSPMI Bekasi merasa bersyukur karena masih diberi kesempatan untuk melihat kembalinya UMSK bagi buruh.
Pasalnya Sukamto lah yang mencetuskan adanya UMSK pada saat dirinya menjadi dewan pengupahan pada tahun 2005/2006. Kemudian pada massanya pula yaitu saat menjadi ketua KC Bekasi, UMSK hilang, hingga akhirnya saat ini di 2024 UMSK bisa kembali dinikmati oleh buruh.
Sukamto menambahkan bahwa selain kembalinya UMSK di tahun ini perjuangan buruh mengalami kemenangan terakhir melalui Pilkada yaitu dengan memenangkan pasangan yang diusung yaitu Ade Kuswara Kunang, SH. dan dr. Asep Surya Atmaja menjadi Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Bekasi, Dr. Tri Adhianto dan Dr. Abdul Haris Bobihoe menjadibWalikota dan wakil Walikota Kota Bekasi.
Selain itu rapat ini bertujuan untuk mengembalikan kembali ghirah dan kebanggaan anggota terhadap FSPMI. Diharapkan ke depannya anggota FSPMI semakin bertambah dengan masuknya anggota baru generasi muda saat ini melalui program organizer yang sedang digalakkan, ditambah dengan dibentuknya tim organizer tingkat KC.
Dengan apa yang dihasilkan rapat hari ini diharapkan semangat FSPMI semakin kompak untuk terus memperjuangkan kepentingan buruh. (Wiwik)