Kab. Semarang, KPonline – Dalam rangkaian sesi Workshop Organize Jawa Tengah, Nur Yasin, Vice President DPP FSPMI bidang organisasi, ajak peserta kegiatan untuk melakukan research dan diskusi interaktif mengenai analisa stakeholder sebagai salah satu strategi Organize.
Dalam kesempatan tersebut, ia mengajak para peserta untuk melakukan pemetaan potensi pihak-pihak pemangku kepentingan berdasarkan tingkat ketertarikannya pada Serikat Pekerja dan pengaruhnya di masyarakat. Para peserta kemudian diminta untuk melakukan presentasi hasil analisanya satu persatu untuk kemudian akan mendapat tanggapan dan didiskusikan bersama.
Saat mempresentasikan hasil pemetaan, tak disangka, muncul berbagai ‘jenis’ Stakeholder yang menarik dan memicu gelak tawa para peserta, mulai dari adanya Walikota yang sangat berminat dengan Serikat Pekerja, sebuah Bank BUMN yang dipilih karena menjadi sarana transfer COS, hingga kisah pertemanan Satpol PP dengan Serikat Pekerja. Nur Yasin sebagai Discussion Leader pun bereaksi.
“ini serius Walikota tertarik banget sama Serikat?” tanyanya sembari masih diiringi tawa peserta.
Pemaparan tersebut menjadi penutup sesi Diskusi interaktif tentang strategi dan analisa tantangan organize malam itu. Kegiatan yang diselenggarakan DPP FSPMI di Villa Pinus Kenteng Kopeng – Kabupaten Semarang tersebut, rencananya akan kembali dilanjutkan keesokan harinya pada Minggu (20/3/2022).
(cup)
