Bekasi,KPonline – Hal yang biasa dilakukan oleh setiap serikat pekerja atau serikat buruh FSPMI, ketika ada yang teraniaya atau terdzolimi oleh pengusahanya. Mereka serentak lakukan solidaritas yaitu berkunjung ke tenda perjuangan.
Walau dengan beberapa orang yang ikut bersolidaritas, Jais Susilo sebagai ketua PUK SPEE PT Fata Sarana Makmur menginstruksikan langsung kepada anggotanya untuk ikut berpartisipasi dalam agenda solidaritas kembali ke PUK SPL FSPMI PT Merak Jaya Beton Cikarang yang mengalami perselisihan hubungan industrial.
Serentak keberangkatan yang dilakukan saat pulang kerja yaitu jam 17:00 wib,dengan kompaknya anggota yang akan berangkat saling menunggu didepan perusahaan.Setelah anggota terlihat kumpul walau cuman hanya beberapa orang, tidak menyurutkan semangat,dan niatnya untuk tetap berangkat melakukan solidaritas demi untuk memberikan dukungan Moral (20\03/2019).
Tidak mau ketinggalan Suprianto mantan bendahara periode sebelumnya pun ikut berkunjung,dan memberikan contoh kepada anggota lainnya yang belum sempat bisa bersolidaritas.
“Ini hal yang sudah biasa dilakukan,jadi saya sudah tidak merasa asing lagi, ketika berkunjung ketempat tenda perjuangan seperti ini.” kata pria yang tidak pernah lepas dari handfree HPnya itu.
Setibanya ditenda perjuangan sudah terlihat ada beberapa orang dari PUK lainnya.Dimana mereka pun sama datang bersolidaritas untuk memberikan dukungan moralnya kepada PUK SPL FSPMI Pt Merak Jaya Beton Cikarang yang ditinggal kabur pengusahanya.
Sajian makanan khas seadanya yaitu kopi hitam, rokok,dan gorengan pun membuat keakraban semakin kental tercipta dirasakan.
Obrolan demi obrolan terlontar dari sebuah ceritra setiap orang yang berkerumun ditenda perjuangan itu.Dengan bisingnya suara kenalpot kendaraan tidak menjadikan halangan buat mereka yang ada dalam tenda perjuangan tersebut.
Jais pun mengungkap kalau Kedatangannya saat ini tiada lain untuk tetap memberikan dukungan moral.
Pentingnya solidaritas yang harus tetap dijunjung tinggi untuk setiap anggota FSPMI.
“Senang,bangga,terharu saat melihat kawan-kawan PUK Pt Merak jaya Beton Cikarang yang ditinggal kabur pengusahanya.
Disini kita punya pembelajaran baru dengan adanya kasus seperti ini.” ucap Jais.(Jhole)