Jakarta, KPonline – Bagi kalangan buruh yang bergabung dengan serikat pekerja di bawah bendera FSPMI siapa yang tidak mengenal sosok yang satu ini. Tommy Juniannur namanya, lahir di Jakarta pada 12 Juni 1979 adalah salah seorang aktivis buruh.
Tommy, panggilan akrabnya adalah salah seorang pengurus PUK SPAMK FSPMI PT. Aisin Indonesia dari 2001 sampai saat ini, sudah 5 periode kepengurusan ia jalani. Selain itu ia juga menjadi salah seorang pengurus di Pimpinan Pusat Serikat Pekerja Automotive Mesin dan Komponen Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (PP SPAMK FSPMI) sejak tahun 2014 sampai saat ini.
Pria yang menamatkan pendidikan sekolah dasarnya di SD Al Chasanah pada tahun 1991 ini juga merupakan seorang relawan Jamkeswatch, salah satu pilar FSPMI KSPI yang bergerak di bidang advokasi kesehatan bagi masyarakat kurang mampu.
Di tahun 1991, Tommy melanjutkan sekolahnya di SMP Al Chasanah hingga lulus pada tahun 1994 dan kemudian melanjutkan tingkat menengah di STM Bhinneka Karya pada tahun 1994 hingga 1997.
Tak cukup hanya disitu, ia memutuskan untuk melanjutkan kuliah di Akademi Teknologi Warga pada tahun pada tahun 1998 hingga tahun 2001.
Bagi Tommy dunia organisasi seperti serikat pekerja bukanlah sesuatu yang asing lagi. Banyak pengalaman yang sudah menggeluti serikat pekerja. Tak khayal disaat organisasi FSPMI KSPI memutuskan untuk menjadi salah satu elemen pendiri Partai Buruh, ia pun menyambutnya sebagai bagian dari tugas organisasi yang wajib dijalankan.
Saat Partai Buruh dinyatakan lolos sebagai peserta pemilu tahun 2024 nanti, ia pun merasa terpanggil untuk bisa ikut mencalonkan diri sebagai salah satu calon anggota legislatif di DPRD provinsi DKI Jakarta dari Partai Buruh.
Iya berkeyakinan bila lolos sebagai anggota dewan, nantinya akan menjadi sebuah alat perjuangan yang sangat bisa membantu untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat Jakarta, khususnya kaum buruh dan klas pekerja.
Tommy Juniannur, maju di dapil 10 DPRD provinsi DKI Jakarta No Urut 1 yang meliputi kecamatan Tamansari, Grogol, Petamburan, Palmerah, Kebon jeruk dan Kembangan dengan nomor urut 1 dari Partai Buruh.