Bandung, KPonline – Seorang buruh perempuan yang pulang kerja ketika menerima brosur Partai Buruh berkomentar, “Iklan-nya saya sudah tonton ini, Partai Buruh, Partai-nya Kaum Buruh.”
Pada Rabu, 1 November 2023 di pinggiran jalan Soekarno Hatta, Partai Buruh Kota Bandung mendatangi buruh-buruh PT UTC Aerospace Systems Bandung Operations yang berlokasi di pinggir jalan Soekarno Hatta. Organisasi buruh di perusahaan ini berafiliasi dengan Serikat Pekerja Nasional (SPN).
Program sosialisasi Partai Buruh di Kota Bandung hari ini melanjutkan agenda Sapa Pemilih kepada buruh-buruh di Kota Bandung. Kali ini buruh-buruh PT. UTC yang didatangi, bersama dengan Caleg-Caleg Partai Buruh melakukan aktivitas sejak pukul 16.00 WIB hingga pukul 17.30 WIB dengan membagikan Brosur, Kartu Nama dan Sticker Partai Buruh.
Dalam acara tersebut nampak 2 (dua) orang Caleg DPR RI Dapil JABAR 1 Kota Bandung dan Kota Cimahi hadir, yaitu P. Charly Sam Osir, SE dan Sumiyati, SH. Begitu pula dengan Caleg DPRD Provinsi Dapil JABAR 1 Kota Bandung dan Cimahi, yaitu Prana Rifsana nomor urut 1 dan Mulyani Wangi S. Ag nomor urut 6, serta Caleg-Caleg DPRD Kota Bandung lainnya, baik dari Dapil Bandung 3, Bandung 4, Bandung 5, Bandung 6 dan Bandung 7, semua turun mengenalkan Partai Buruh.
“Penetrasi Partai Buruh Kota Bandung dengan Program Sapa Pemilih yang telah dilakukan beberapa hari tersebut, seperti membangunkan buruh-buruh Bandung dari tidurnya. Mereka mulai menggeliat dan membuka matanya lebar-lebar, karena mereka merasa dengan hadirnya sebuah alat perjuangan kaum buruh yang sangat bermanfaat untuk memperjuangkan semua permasalahan yang selama ini terbentur, pasca diberlakukannya Undang Undang Cipta Kerja,” ungkap Prana Rifsana selaku Ketua Partai Buruh EXCO Kota Bandung yang juga mencalonkan diri di DPRD Provinsi Dapil JABAR 1 Kota Bandung dan Kota Cimahi.
Prana yang pada kesempatan itu didampingi oleh Sekretaris EXCO Kota Bandung Iwan Setiawan yang juga mencalonkan diri di DPRD Kota Dapil Bandung 5 dan Bendahara EXCO Kota Bandung Nopi Susanti yang mencalonkan diri di DPRD Kota Dapil Bandung 7.
Ketika ditanya sampai kapan Sapa Pemilih ini dilakukan? Prana menjawab, “Sapa Pemilih akan terus dilakukan hingga masa kampanye selesai, dan saat ini kami hanya melakukan sosialisasi, bukan kampanye.”
Partai Buruh merupakan partai yang memiliki basis massa yang jelas, partai yang Segmented Issue yaitu masalah upah, sistem kontrak seumur hidup dan untuk perjuangan buruh lainnya yang selama ini tidak ada satu partai pun yang mau memperjuangkannya, serta perjuangan para petani, nelayan, guru dan tenaga honorer, lingkungan hidup, hak asasi manusia dan lainnya.
Partai Buruh juga Captive market, yang hanya menggarap buruh saja, petani, nelayan miskin kota, pekerja rumah tangga, buruh migran, buruh informal, disabilitas, pensiunan, milenial dan gen z. Selain itu Partai Buruh juga Partai yang daily working party, setiap harinya bekerja membela buruh dan rakyat, tanpa harus menunggu Pemilu ada.
Kemudian Partai Buruh juga Partai Udunan atau Partai Iuran. Lihat saja beberapa banner dan sticker-nya yang ada isinya ramai dengan Foto Caleg-caleg-nya, Satu Banner ramai-ramai, atau satu sticker ramai-ramai, karena mereka bisa membuat APK dari hasil iuran mereka sendiri, bukan Partai Daulat Uang atau Partai Daulat Tuan, maka tak heran ada sebutan Partai Buruh itu Partai Rakyat Sejati.