Bekasi, KPonline – Pertemuan ke 7 Sekolah Buruh yang diadakan Bidang Pendidikan Pimpinan Cabang SPAMK FSPMI Kabupaten/Kota Bekasi dilaksanakan di Hotel Primebiz Cikarang, Minggu (23/2/2025).
Pertemuan ke 7 ini materi yang dibahas berkaitan dengan advokasi dasar. Dalam hal ini peserta dilatih bagaimana menjadi seorang advokat (pengacara).
Pertemuan kali ini terasa spesial karena dihadiri oleh Ketua Pimpinan Cabang SPAMK Bekasi Suparno, Ketua Umum Pimpinan Pusat SPAMK FSPMI H. Furqon dan Presiden FSPMI Riden Hatam Azis yang membekali peserta dengan kuliah umum.
Dalam kuliah umumnya, Presiden FSPMI Riden Hatam Aziz menyampaikan fungsi dan peran dari Serikat pekerja. Riden juga memaparkan fungsi dan peran Serikat Pekerja yaitu membela, memperjuangkan, dan melindungi hak hak pekerja.
Kuliah umum kedua disampaikan oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat SPAMK FSPMI H. Furqon. Dalam penjelasannya, Furqon berharap peserta bisa menjadi negosiator yang baik untuk PUK nya masing-masing.
Kuliah umum ketiga disampaikan oleh Ketua Pimpinan Cabang SPAMK FSPMI Kab/Kota Bekasi Suparno yang lebih banyak menyampaikan suka duka bagaimana menjadi aktivis Serikat Pekerja.
Dari ketiga pimpinan FSPMI berharap sekolah buruh dapat konsisten menjadi agenda tahunan untuk mencetak kader-kader pemimpin FSPMI di masa depan.
Dampak positif dari sekolah buruh ini juga dirasakan oleh peserta sekolah buruh Alan Budi Utomo dari PUK PT. Setia Guna Sejati.
“Dalam 7 pertemuan sekolah buruh kami diajarkan dan dilatih untuk memahami dan mengerti apa itu organisasi FSPMI serta bisa mengaplikasikannya baik menjadi pengurus maupun anggota di PUK masing–masing,” pungkas Alan Budi Utomo. (Tomo)
