Bekasi, KPonline – Tanggal 05 Oktober 2018 adalah waktu yang ditunggu-tunggu oleh seluruh pekerja di PT. PAXAR Indonesia. Hari itu merupakan sebuah momen penting dalam proses pembuatan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang sudah ditunggu-tunggu selama beberapa tahun berjalan.
Di area serba guna PT. PAXAR Indonesia (Avery Dennison) Cikarang Selatan Kab. Bekasi, hari itu dilaksanakan acara Pemungutan Suara untuk dukungan pembuatan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dari seluruh pekerja PT. PAXAR Indonesia.
Pemungutan Suara ini dilakukan sesuai dengan mekanisme yang dijelaskan dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 28 Tahun 2014.
Proses Pemungutan Suara ini diselenggarakan oleh Panitia Pemungutan Suara yang sudah bekerja keras selama beberapa minggu ke belakang, dan disaksikan oleh Perwakilan Perusahaan, Pimpinan Unit Kerja SPAI FSPMI PT. PAXAR Indonesia dan Perwakilan dari Dinas Tenaga Kerja Kab. Bekasi.
Terlihat antusias dari seluruh pekerja untuk mengikuti acara ini sangat besar walaupun Pemungutan Suara ini di lakukan di luar jam kerja, yaitu pkl 17.00 s/d 20:30 WIB, namun seluruh pekerja tetap ingin menggunakan hak suaranya demi mensukseskan acara ini.
Beberapa pekerja masih setia menunggu sampai malam hingga acara ini selesai. Tidak terlihat sedikitpun rasa kelelahan atau mengantuk di wajah mereka, demi menyaksikan secara langsung hasil Pemungutan Suara.
Hingga akhirnya tiba waktu yang ditunggu-tunggu yaitu sesi Penghitungan Suara pada pkl. 20.30 WIB. Seluruh mata tertuju pada panitia yang membuka, dan membacakan surat suara satu-persatu dan menuliskannya pada papan penghitungan suara.
Hingga dibacakannya surat suara terakhir, dan didapatkan hasil perolehan suara yaitu 286 suara yang mendukung PKB, 16 suara yang tidak mendukung PKB, 4 surat suara yang tidak sah, dari total jumlah pekerja 373 orang.
Dengan demikian, didapatkan kesimpulan bahwa mayoritas seluruh pekerja di PT. PAXAR Indonesia menginginkan adanya Perjanjian Kerja Bersama (PKB) di PT. PAXAR Indonesia demi terjalinnya hubungan industrial yang harmonis, dinamis dan berkeadilan. (Agun Gunawan)