Bekasi, KPonline – Musyawarah Unit Kerja (Musnik) II PUK SPL FSPMI PT. Sakura Technical Engineering Partner Indonesia yang diselenggarakan di Boemi Prasasti Cikarang Selatan pada Minggu, 4 Agustus 2024.
Dalam sambutannya pangkorda Garda Metal FSPMI Bekasi yang juga Ketua Bidang PKB dan Pengupahan PC SPL FSPMI Bekasi, Supriyatno, mengatakan bahwa kehadiran manajemen dalam acara serikat pekerja adalah wujud nyata hubungan industrial. Maka ia memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kehadiran manajemen PT. STEPI.
“Ini bukti nyata hubungan yang baik namun lebih baik lagi sebuah hubungan industrial terwujudnya Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dilingkungan perusahaan,” kata Supriyatno.
Ia juga menghimbau agar segera disepakati bersama untuk membuat Perjanjian Kerja Bersama (PKB) di PT. Sakura Technical Engineering Partner Indonesia.
Lebih lanjut Supriyatno mengatakan bahwa prinsip pengusaha dan pekerja pada dasarnya berbeda ibarat minyak sama air maka untuk menyatukan harus menjalin komunikasi yang baik. “Ibarat masakan tumis kangkung menjadi lezat karena minyak dan air menyatu,” ungkapnya.
Untuk itu menjalin hubungan industrial yang harmonis menjadi keharusan agar terwujud kesejahteraan bersama.
Sementara itu Sekretaris PC SPL FSPMI Bekasi, Yayat Supriyatna, dalam sambutan penutup menyampai apresiasi atas kehadiran manajemen dan ia juga menyampaikan agar segera dibuat Perjanjian Kerja Bersama.
Di akhir sambutannya Yayat berpesan agar apa yang di sepakati dalam PKB jangan sampai memuat omnibuslaw UU Cipta Kerja dan jangan lupa rekrutmen ditingkatkan agar semua pekerja menjadi anggota.
“Ajak semua pekerja untuk menjadi anggota serikat pekerja,” pungkas Yayat.
Tepat pukul 12.06 WIB Musnik II PUK SPL FSPMI PT.Sakura Technical Engineering Partner Indonesia secara resmi ditutup oleh sekretaris PC SPL FSPMI Kabupaten/Kota Bekasi. (Yanto)
