Sidoarjo, KPonline – KAmis,7 November 2024 – Kabar duka menyelimuti Seikat Pekerja di PT Nachindo Tape Industry, Sidoarjo, setelah salah satu pengurus serikat pekerjanya, Endang Winanti, meninggal dunia pada Rabu petang, 6 November 2024, pukul 18.05 WIB di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo. Endang, yang juga merupakan anggota aktif Garda Metal Sidoarjo, berpulang setelah dirawat di rumah sakit akibat penyakit yang dideritanya.
Endang Winanti merupakan bagian dari Pimpinan Unit Kerja (PUK) Serikat Pekerja Logam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (SPL FSPMI) di PT Nachindo Tape Industry, sebuah organisasi yang berperan penting dalam memperjuangkan hak-hak buruh dan kesejahteraan pekerja di Sidoarjo. Dalam kepengurusan PUK SPL FSPMI, almarhumah menjabat sebagai pengurus yang bertanggung jawab di bidang administrasi. Dedikasinya terhadap organisasi serta loyalitasnya dalam memperjuangkan hak-hak buruh telah membuatnya dihormati oleh rekan-rekan kerja serta anggota serikat pekerja lainnya.
Ketua PUK SPL FSPMI PT Nachindo Tape Industry, Kasnan, menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepergian Endang Winanti. “Kami sangat kehilangan sosok rekan seperjuangan yang sangat berdedikasi seperti almarhumah. Endang adalah orang yang selalu bekerja keras, teliti, dan penuh semangat dalam menjalankan tugasnya di bidang administrasi. Kehilangan ini merupakan duka yang mendalam bagi seluruh anggota serikat pekerja,” ujar Kasnan.
Endang juga dikenal aktif dalam kegiatan-kegiatan Garda Metal Sidoarjo, sayap perjuangan FSPMI yang berfokus pada pembelaan hak-hak buruh melalui aksi-aksi nyata dan advokasi publik. Keberaniannya dalam membela hak buruh dan dedikasinya yang tanpa pamrih membuat namanya selalu dikenang sebagai sosok inspiratif dalam gerakan buruh di Sidoarjo.
Rencananya, jenazah almarhumah akan dimakamkan di kampung halamannya di Tulungagung pada hari ini, Kamis, 7 November 2024. Prosesi pemakaman diharapkan dihadiri oleh keluarga, sahabat, serta rekan-rekan seperjuangan yang ingin memberikan penghormatan terakhir kepada Endang Winanti.
Kehilangan Endang Winanti meninggalkan jejak yang dalam bagi Serikat Pekerja di Sidoarjo. Kecintaannya terhadap pekerja dan organisasi serikat, serta komitmennya untuk memperjuangkan hak-hak buruh akan terus diingat sebagai warisan perjuangan yang tidak terlupakan.
(Yosep)