Bekasi, KPonline – Di hadapan ribuan buruh dan massa aksi solidaritas yang menggelar Aksi Solidaritas di depan gerbang PT.Yamaha Music Manufacturing Asia yang menuntut dicabutnya PHK ketua dan sekretaris PUK SPEE FSPMI PT.YMMA, pada Senin, 17 Maret 2025. Presiden DPP FSPMI Riden Hatam Aziz menyatakan sikap organisasi terhadap PT. Yamaha Music Manufacturing Asia.
Riden Hatam Aziz secara tegas di hadapan ribuan buruh menyampaikan ikrar yang diikuti ribuan massa solidaritas. Berikut kutipan ikrar yang dibacakan :
“Kami buruh Indonesia menolak dan meminta di cabut SK PHK dan pekerjakan kembali Ketua dan Sekretaris PUK SPEE FSPMI PT.Yamaha Music Manufacturing Asia”
Dan berjanji jika dalam Minggu ini tidak ada penyelesaian yang terbaik maka aksi lanjutan akan dilakukan hal juga disampaikan oleh koordinator Aliansi BBM, Sarino, S.H.,M.H. bahwa aksi akan dilakukan sampai permasalahan ini selesai,
“Jika tidak penyelesaian maka jangan salahkan buruh Bekasi akan lakukan aksi secara terus menerus.” (Yanto)