Bogor, KPonline – Menjadi bagian dari keluarga besar Garda Metal merupakan sesuatu hal yang besar. Membutuhkan pengorbanan yang cukup besar pula, jika menjadi anggota Garda Metal.
Mengorbankan waktu, tenaga, pikiran dan seringkali harus berkorban uang adalah salah satu hal yang sering dirasakan oleh anggota Garda Metal.
Rapat Rutin Garda Metal Bogor terus dilaksanakan, agar menyegarkan kembali ingatan dan tujuan dari kawan-kawan buruh FSPMI menjadi anggota Garda Metal.
Kali ini, Rapat Rutin Garda Metal Bogor dilaksanakan di lapangan PT. FSCM Manufacturing Indonesia Plant 3, Cileungsi, Bogor. Hadir 200-an anggota Garda Metal Bogor yang hadir, dari 1500-an anggota Garda Metal Bogor yang terdaftar dan terdata hingga Pelatihan Dasar 9 Garda Metal Bogor pada akhir 2017 yang lalu.
Militansi anggota Garda Metal memang sudah tidak diragukan lagi, akan tetapi seiring berjalannya waktu, militansi tersebut mulai meluntur dan berkurang.
Agenda kegiatan organisasi yang dilaksanakan pada Minggu 11 November 2018 ini, dimulai pukul 10:00 WIB. Cuaca yang cukup cerah ternyata tidak secerah harapan dari Pengurus Garda Metal Bogor yang hadir.
Hadir pula eks buruh yang hingga saat ini masih setia didalam garis pergerakan dan perjuangan kaum buruh. Kawan-kawan mantan buruh ini, selalu hadir dan selalu mengikuti instruksi organisasi dan agenda kegiatan organisasi.
Hal ini cukup mengejutkan sekaligus membuat bangga bagi FSPMI, karena disaat kawan-kawan buruh masih terbuai dengan rutinitas kerja, kawan-kawan mantan buruh ini masih terus bergerak, meskipun sudah tidak menikmati upah lagi.
Pada Rapat Rutin Garda Metal Bogor kali ini, direncanakan akan hadir pula para calon anggota legislatif yang berasal dari FSPMI Bogor.
Buruh yang akan maju sebagai calon anggota legislatif, diagendakan akan diberikan waktu dan kesempatan untuk memberikan pencerahan dan pandangan dalam menghadapi Pemilihan Anggota Legislatif pada April 2019 nanti. (RDW)