Jepara, KPonline – Luput dari pemberitaan. Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Automotif Mesin dan Komponen Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (PUK SPAMK FSPMI) PT. SAMI-JF ternyata telah menyelenggarakan Pendidikan Dasar Serikat Pekerja untuk yang ketiga kalinya tepat dihari ini, Rabu (12/02/2020).
Kabar yang didapat oleh redaksi mediaperdjoeangan.com, pendidikan serikat pekerja mereka adakan setiap satu minggu sekali dan kegiatan tersebut mulai mereka lakukan dalam kurun waktu tiga minggu yang lalu.
Pendidikan serikat pekerja sendiri dapat dikatakan sebagai pusat kebutuhan organisasi serikat pekerja dan mempunyai peran yang penting dalam pembangunan kapasitas organisasi.
“Pendidikan dasar serikat pekerja tersebut untuk membekali buruh/pekerja akan pengetahuan perihal pentingnya berserikat dan meningkatkan rasa peduli terhadap kondisi pekerjaan dan kesejahteraan mereka hingga mampu untuk memperbaikinya.” ujar Thomas Veno selaku Wakil Ketua bidang Pendidikan PUK SPAMK FSPMI PT. SAMI-JF.
Bekerja sama dengan Bidang Organisasi PUK SPAMK FSPMI PT. SAMI-JF kegiatan pendidikan tersebut berlangsung di salah satu ruang Training PT. SAMI-JF.
Yohanes Sri Giyanto selaku ketua PUK SPAMK FSPMI PT. SAMI-JF turut hadir untuk memberikan sajak sambutan. Ucapan terima kasih ia sampaikan kepada peserta yang hadir dan menghimbau kepada peserta yang hadir untuk menguras semua materi yang disajikan pada pendidikan kali ini dengan mengajukan pertanyaan kepada pemateri.
“Manfaatkan waktu dan kesempatan kali ini, kuras semua isi materi yang disampaikan dengan pertanyaan. Tanyakan dan jangan diam. ” ujar Yohanes.
Yopi Priambudi yang ditunjuk sebagai pemateri pada pendidikan tersebut menyampaikan beberapa hal diantaranya:
1. Mengenai pentingnya seorang pekerja/buruh memiliki Serikat Pekerja
2. Fungsi, tujuan dan dasar hukum Serikat Pekerja.
3. Penjelasan pilar organisasi.
4. Penjelasan mengenai apa yang harus dilakukan apabila terjadi perselisihan dalam hubungan kerja.
Adanya sisipan plesetan permainan kata oleh pemateri membuat pendidikan dasar tersebut diwarnai tawa dari peserta untuk sesekali mencairkan suasana. Tak hanya itu, pada akhir acara pendidikan dasar tersebut ada penghargaan kepada peserta yang telah mengikuti pendidikan dasar berupa sebuah sertifikat.
Hal diatas turut menambah antusias peserta dalam mengikuti pendidikan dasar yang diadakan oleh PUK SPAMK FSPMI PT. SAMI-JF tersebut. Dibuktikan dengan jumlah peserta yang hadir selalu sesuai atau pas dengan kuota yang telah disediakan oleh bidang Pendidikan PUK SPAMK FSPMI PT. SAMI-JF, begitu juga yang terjadi pada pendidikan hari ini.
“Teruslah belajar dan tetaplah merasa bodoh supaya kamu tidak bosan belajar dan tidak cepat merasa puas”
(Ded)
