Bekasi, KPonline – Biro Sosial PUK SPEE FSPMI PT. Kiyokuni pada pada bulan Februari lalu menyelenggarakan kegiatan santunan anak yatim dan kaum dhuafa. Kegiatan ini diselenggarakan di Bulak Temu, Desa Suka Wangi, Kecamatan Tambelang. Tepatnya di kediaman, Yuyum.
Kegiatan yang semula dijadwalkan pukul 08:00 WIB terpaksa harus diundur sekitar satu jam, karena sulitnya akses menuju tempat acara. Kondisi jalan yang belum beraspal, ditambah adanya perubahan cuaca, menyebabkan panitia harus bekerja ekstra untuk sampai ke tempat lokasi.
Ketika tiba di Bulak Temu, sambutan hangat para sesepuh masyarakat setempat menjadi penyemangat dan menambah kepercayaan diri. Belum lagi ketika melihat keceriaan anak-anak yatim, semakin menyadarkan kami betapa indahnya berbagi.
Kegiatan santunan ini dipusatkan di mushola kecil, di kampung itu.
Sebelum acara dimulai, terlebih dahulu diawali dengan sholat Dhuha bersama. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan sambutan Ketua Panitia, Karwenda. Ketua RT setempat juga berkenan hadir dan memberikan sambutan.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan tanya jawab seputar agama bagi anak-anak yatim yang hadir. Bagi peserta yang bisa menjawab, diberikan bingkisan oleh panitia. Suasana menjadi semakin semarak. Anak-anak berlomba untuk lebih cepat dan tepat menjawab setiap pertayaan yang diberikan.
Perlu diketahui, Biro Sosial PUK SPEE FSPMI PT. Kiyokuni Indonesia resmi di bentuk pada tanggal 11 Januari 2016 di bawah naungan Bidang IV (Infokom, Sosek). Kegiatan seperti ini bukan yang pertama dilakukan, juga bukanlah yang terakhir. Diharapkan, ini akan menjadi agenda rutin.
Kali ini, jumlah penerima santunan sebanyak 38 anak yatim dan 15 kaum dhuafa. Adapun dana yang digunakam diambil dari kas PUK, yang memang sudah masuk dalam Peratura Organisasi internal PUK SPEE FSPMI PT Kiyokuni dan para donatur.
Kegiatan ini ditutup dengan do’a dan sholawat bersama, yang dipimpin oleh ulama setempat. Rasa syukur dan haru terasa sakral. (*)