PUK SPPK FSPMI PMKS PT DLI Gelar Konsolidasi Bahas Kenaikan Upah

PUK SPPK FSPMI PMKS PT DLI Gelar Konsolidasi Bahas Kenaikan Upah

Pangkatan, KPonline – Menyikapi kenaikan upah yang diduga sangat minim, Pekerja/buruh yang tergabung dalam Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Perkebunan Kehutanan Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (PUK SPPK FSPMI) PMKS PT DLI Pangkatan menggelar konsolidasi penguatan anggota di Komplek Perumahan, pada 05/03/2023.

 

 

Dari pantauan media, Konsolidasi yang digelar bertujuan membangun kesolidan anggota serta meningkatkan gairah semangat pekerja sebagai anggota serikat pekerja.

 

 

“untuk meningkatkan kembali semangat kawan-kawan pekerja dan membangun kekompakan bersama sebagai anggota serikat pekerja”sebut M. Adlan Damanik selaku Ketua PUK.SPPK-FSPMI PMKS PT DLI.

 

 

Tampak sekitar 30 (tigah puluh) orang pekerja sangat antusias mengikuti kegiatan konsolidasi yang digelar pada malam hari sekitar pukul 20.30 WIB, yang juga dihadiri pengurus PUK serta perwakilan pimpinan Cabang (PC) SPPK FSPMI Labuhanbatu.

 

 

Dalam agenda ini mendiskusikan berbagai permasalahan yang dialami pekerja dan memutuskan langkah-langkah apa yang akan dilakukan dalam memperjuangan pekerja bersama serikat pekerja. Meski telah dinyatakan Inkostitusional bersyarat UU Nomor 11/2020 tentang Cipta Kerja, pasalnya UU tersebut masih tetap diberlakukan, sehingga pekerja mengalami dampak buruknya tentang kenaikan upah yang minim selama kurun 3 (tiga) tahun belakangan.

 

 

“Setelah diberlakukan UU Cipta kerja,kita pekerja mengalami kenaikan upah yang sangat minim,berkisar 1% sampai 1,5 % saja, bisa dibilang tidak naik,bahkan hanya ada yang ratusan rupiah saja,penting kami sebagai pekerja untuk menyikapi ini, apakah dibiarkan, diterima atau dilawan?,kalaupun mau dilawan kita pekerja harus kompak, sebab hanya dengan kekompakan pekerja serikat pekerja akan kuat”cetus Adlan.

 

 

Setelah digelarnya kegiatan tersebut, Serikat Pekerja sepakat akan melakukan strategi sebagai upaya perjuangan secara hukum, politik hingga gerakan sosial dan budaya. Pihaknya juga berharap kepada peserta yang hadir kiranya dapat mengajak pekerja untuk membangun kesadaran dalam berserikat, serta mengorganisir pekerja berjuang bersama serikat pekerja.

 

 

“Kita semua yang hadir mengikuti kegiatan ini,pastikan kita siap melawan kebijakn yang tidak berpihak pada kepentingan pekerja.Jika satu orang membawa satu orang lagi utuk mengajak pekerja yang lainnya,maka kesadaran kelas pekerja akan terbangun,berjuang dalam satu gerakan bersama serikat pekerja, berfikir bersama demi mencapai tujuan bersama untuk mewujudkan kesejahteraan pekerja dan keluarga kita” Pungkas Bung Nuriadi Bendahara PUK SPPK-FSPMI PMKS PT DLI Pangkatan. (M. A Pranoto)