Bekasi,KPonline- Sabtu 14 Juli 2018 saung buruh menjadi tempat agenda pendidikan dasar PUK SPL FSPMI PT . Daelim yang berada di kawasan jababeka cikarang bekasi
Pendidikan yang di ikuti lebih dari 30 peserta ini membidik para pekerja perempuan khususnya
Dari pimpinan cabang hadir di antara nya Hendra , Yanto , Supri dan kawan kawan biro lainnya
Sisipan pertanyaan peserta di antara materi yang di berikan para trainer berubah menjadi ajang curhat para peserta pendas siang ini .
Mulai dari hilang nya susu hingga aturan bekerja di malam hari bagi pekerja perempuan menjadi bahan curhatan para peserta yang kebanyakan adalah Ibu-ibu ini .
Tapi jauh lebih ekstrem lagi perusahaan tempat mereka bekerja sampai saat ini belum memberikan sepatu safety yang merupakan kelengkapan utama dalam hal keselamatan kerja.
Di tambah lagi seragam kerja yang hanya di berikan berupa kaos sedangkan celana harus modal sendiri membuat tidak hanya peserta yang gregetan tapi juga para Tutor yang hadir saat itu .
Alasan perusahaan belum mampu bagi sebagian peserta hanyalah alasan yang sangat mengada-ada mengingat perusahaan ini sudah berdiri lebih dari 15 tahun dengan pekerja lebih dari 800 orang tenaga kerja .
Di sesi akhir tanya jawab tanpa di komando mereka kompak dan sepakat untuk memperjuangkan hak hak dasar mereka.
“Beban berat bagi kami para pengurus Serikat pekerja dalam menghadapi masalah ini , namun dengan dukungan dan kekompakan seluruh Anggota kami yakin akan bisa menjalankan ini .” Tegas Sharma wadita ketua bidang PKB Puk spl FSPMI PT . Daelim Indonesia yang di amini oleh Irwanto yang juga menjadi salah satu pengurus Puk .
(Indrayana)
