Purwakarta, KPonline – Idul Fitri bukan sekadar perayaan kemenangan setelah menjalani ibadah puasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadan, tetapi juga menjadi momen spesial untuk berkumpul bersama keluarga besar, sahabat, dan orang-orang tercinta. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Purwakarta, Ade Supyani dalam pernyataannya terkait makna Idul Fitri kepada Media Perdjoeangan. Senin, (31/3/2025).
Menurutnya, Idul Fitri diharapkan mampu menjadi titik awal bagi setiap individu untuk memperbarui semangat setelah melalui ujian kesabaran selama Ramadan. “Semangat baru yang dimaksud adalah semangat untuk terus melatih kesabaran dalam berbagai aspek kehidupan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kesabaran yang diperoleh dari ibadah Ramadan hendaknya terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam menjalankan perintah-Nya, menjauhi larangan-Nya, serta dalam berikhtiar dan berjuang.
“Kesabaran bukan hanya dalam menjalankan ibadah, tetapi juga dalam berbagi dengan sesama. Berbagi tidak selalu harus dalam bentuk materi, tetapi juga bisa berupa pemikiran atau gagasan, waktu, tenaga, dan hal lainnya yang bermanfaat bagi orang lain,” tambahnya.
Ia berharap semangat berbagi dan kebersamaan yang tumbuh selama Ramadan dan Idul Fitri dapat terus terjaga dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, nilai-nilai yang telah dibangun selama bulan suci dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan, baik bagi diri sendiri maupun masyarakat luas.
