Purwakarta, KPonline – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta secara resmi menggelar Kick off Universal Coverage Jamsostek (UCJ) 2025,Kamis (24/4/2025), di Bale Sawala Yudistira, Komplek Kantor Pemerintah Daerah Purwakarta. Acara ini menjadi tonggak awal dalam komitmen memperluas perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh pekerja, baik formal maupun informal di wilayah Purwakarta.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk BPJS Ketenagakerjaan, perwakilan dunia usaha, serikat buruh, serta jajaran pemerintah daerah. Program UCJ sendiri bertujuan untuk memberikan perlindungan menyeluruh terhadap risiko kerja seperti kecelakaan, kematian, dan hari tua melalui program-program BPJS Ketenagakerjaan, seperti Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), dan Jaminan Hari Tua (JHT).
“BPJS Ketenagakerjaan berupaya mencapai target UCJ 75% dengan berbagai upaya, termasuk sosialisasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak,” ujar Wira Sirait, perwakilan dari BPJS Ketenagakerjaan, dalam sambutannya.
Dalam upaya mencapai cakupan universal ini, pemerintah daerah bersama BPJS Ketenagakerjaan akan melaksanakan sejumlah langkah strategis, antara lain sosialisasi intensif kepada masyarakat, pemberian keringanan iuran bagi pekerja informal, serta mendorong perusahaan untuk mendaftarkan seluruh pekerjanya sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Ade Supyani, perwakilan dari Serikat Buruh Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), turut menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah, BPJS, dan dunia usaha. Ia juga menekankan pentingnya kemudahan akses bagi pekerja dan keluarga untuk memperoleh manfaat dari program tersebut.
“Jika peserta tutup usia, proses untuk mendapatkan santunan kematian tidak boleh dipersulit. Perlindungan seperti ini penting bagi pekerja dan keluarganya,” tegas Ade Supyani selaku Sekretaris KC FSPMI Purwakarta.
Senada dengan itu, Bupati Purwakarta Saepul Bahri Bin Zein menyampaikan bahwa keberadaan program UCJ diharapkan mampu memberikan rasa aman bagi seluruh pekerja, terutama kelompok rentan, dalam menjalankan aktivitasnya.
“Melalui program Universal Coverage Jamsostek ini, kita ingin memastikan seluruh pekerja di Purwakarta, khususnya pekerja rentan, bisa bekerja dengan rasa aman dan mendapatkan perlindungan yang layak,” ujar Bupati.
Dimulainya kick off ini, ditandai dengan penandatanganan MOU Pemerintah Daerah Purwakarta dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam meningkatkan Cakupan Semesta Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Kabupaten Purwakarta Tahun 2025. Dimana, diharapkan partisipasi pekerja dalam program jaminan sosial semakin meningkat, sehingga mampu mengurangi risiko sosial dan ekonomi yang dapat timbul akibat kecelakaan kerja maupun risiko lainnya.
