Semarang, KPonline – Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, bagai petir di siang bolong, begitu mendengar kabar duka atas meninggalnya Vice President FSPMI dan KSPI sekaligus ketua KC FSPMI Karawang Rustan,ST pada hari ini Rabu (29/8/2018).
Nama tersebut sangat berarti bagi PUK SPAMK FSPMI SAMI Grup. Karena dari beliaulah ketiga PUK di SAMI Grup dilantik. Bahkan pada saat terakhir kali bertemu dengan beliau disaat sakitnya bukannya sibuk menyampaikan akan sakitnya malah beliau sibuk menanyakan perihal nasib buruh Jawa Tengah dan memikirkan apa yang harus dilakukan, dan terakhir menyampaikan supaya didoakan agar bisa kembali lagi berjuang bersama-sama.
Inilah komentar’komentar dari para Ketua PUK di SAMI Grup.
Sulis Hariyanto ( Ketua PUK SPAMK FSPMI PT SAMI TF) :
“Almarhum Bung Rustan adalah sosok pahlawan buruh yg sangat konsisten untuk memperjuangkan hak-hak para buruh.
Bahkan atas jasa beliau FSPMI yg ada di Semarang Raya bisa berkembang sampi sekarang ini”.
Yohanes Sri G (Ketua PUK SPAMK FSPMI PT SAMI JF) :
“Almarhum adalah SAHABAT kami sekaligus salah satu PEGIAT berdirinya FSPMI di PUK SAMI GROUP, yang mendorong kami dan kawan-kawan untuk tetap semangat dan pantang menyerah dalam menjalankan organisasi serikat pekerja yg kami miliki saat ini.
Masih teringat jelas di benak kami,saat itu almarhum pernah memberikan motivasi (TARGET) kepada kami untuk bisa masuk kedalam forum dewan pengupahan yang ada di semarang (jateng) dan itupun benar-benar sudah terwujudkan saat ini, itu semua berkat dorongan dan motivasi dari almarhum.Ini semua menjadi kenangan indah bagi kami, TERIMA KASIH bung RUSTAN dari kami yang saat ini sedang berduka karena kepergianmu selama-lamanya”.
Sumartono (Ketua PUK SPAMK FSPMI PT SAMI BBF sekaligus Ketua KC FSPMI Semarang Raya) :
“Bung Rustan adalah seorang pejuang kesejahteraan bagi kaum buruh di Indonesia beliau berjuang lewat FSPMI-KSPI.Beliau dedikasikan hidupnya demi melihat senyum mengembang di bibir kaum buruh dan keluarganya.Perjuangannya selama ini tidak perlu ditanya karena kita semua merasakan hasil selama ini, terutama bagi kami yang berada di PUK SAMI GRUP. Sampai akhir hayatnya pun beliau masih memikirkan nasib buruh yang ada di Jawa Tengah. Hanya ucapan terima kasih dan doa yang bisa kita panjatkan semoga apa yang ia perjuangkan dan kita dapat selama ini menjadi amal jariyah bagi beliau”.
Selamat jalan kawan, Semoga kenikmatan akhirat mengiringimu kelak. Dari FSPMI Jawa Tengah mengucapkan dukacita yang mendalam.
(sup)
