Pasuruan, KPonline – Hari ini tepat 1 Mei 2024 merupakan peringatan Hari Buruh Internasional atau biasa disebut Mayday di mana semua buruh di seluruh dunia memperingati hari yang sangat bersejarah ini.
Begitu juga dengan buruh FSPMI Pasuruan Raya kembali menggelar aksi damai peringatan Mayday 2024 yang akan dipusatkan di kantor Gubernur Jawa Timur Jl. Pahlawan No.110 Surabaya dan Kantor DPRD Provinsi Jawa Timur.
Sekitar seribu masa aksi buruh terlebih dahulu berkumpul di depan PT. Jatim Autocomp Indonesia (JAI) Jl. Raya Wonoayu No.26, Wonoayu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Dan inilah harapan buruh FSPMI Pasuruan Raya yang disampaikan oleh Ketua PC SPAMK FSPMI sekaligus Ketua Exco Partai Buruh Kab. Pasuruan, Memed Hermanto, S.H.
“Hari ini kita memperingati hari buruh se-dunia, Mayday is not holiday, Mayday is not funday, Mayday is truggle labour. Mayday adalah memperjuangkan isu-isu buruh yang selama ini kita masih menuntut keadilan kepada pemerintah” Ujarnya.
Memed juga menyampaikan, melalui momen Mayday kali ini, merupakan momen persatuan kita buruh FSPMI Pasuruan Raya untuk menguatkan, merapatkan barisan dengan kompak, dan menyatakan sikap menolak UU No.6 Tahun 2023 Cipta Kerja atau UU Omnibus Law.
“Tentunya melalui momen Mayday 2024 ini, momen dimana kita melek terhadap sebuah regulasi, sistem yang membuat kita sengsara” Ucap Sekretaris KC FSPMI Pasuruan Raya.
Kawan-kawan buruh/pekerja kita harus optimistis kuat menghadapi kenyataan ini, kita harus tetap berjuang, dan terus menegakkan kepala.
“Satu lagi yang kita tuntut pada momen Mayday kali ini, yakni kita menagih janji Gubernur dan Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur pada tahun 2019 lalu yaitu segera lakukan pembahasan dan pengesahan Raperda Jawa Timur tentang Jaminan Pesangon.” Tegasnya.
(Dede Faisal RA)