Sholat Jenazah Untuk DPR RI

Sholat Jenazah Untuk DPR RI

Bogor, KPonline – Menjelang sore, hujan lebat mengguyur kawasan industri Bogorindo, Sentul, Bogor. Dan massa aksi Aliansi Buruh Bogor sedikit demi sedikit mulai berteduh dari terpaan air hujan dan angin. Sebagian besar yang lain tetap berdiri atau duduk dibawah guyuran hujan. Akan tetapi, aksi masih terus dilanjutkan.

Dibawah terpaan hujan gerimis, Aliansi Buruh Bogor menggelar teatrikal sholat jenazah, dimana ada sebuah pocong buatan dan keranda yang bertuliskan DPR RI. “Aksi kali ini, akan diisi dengan teatrikal sholat jenazah. Substansinya bukanlah ditujukan pada sholatnya. Akan tetapi hal ini kami lakukan, sebagai bentuk kekecewaan kami sebagai kaum buruh. Kaum yang akan sangat dirugikan dengan disahkannya Undang-undang Omnibus Law,” ungkap Awaludin, Ketua PC SPAMK-FSPMI Bogor.

Bacaan Lainnya

Pasca dilakukannya aksi teatrikal sholat jenazah, pocong dan keranda yang bertuliskan DPR RI tersebut dibakar oleh salah seorang massa aksi. Pembakaran pocong dan keranda itu, adalah bentuk kemarahan kaum buruh, atas Omnibus Law. “Omnibus Law harus dicabut segera. Karena dampak negatif dari undang-undang tersebut akan lebih banyak, ketimbang dampak positifnya,” jelas Awaludin kepada Media Perdjoeangan.

Pos terkait