Jakarta, KPonline – Teka teki terkait siapa yang akan menjadi Cawapres bagi Joko Widodo maupun Prabowo Subianto akan segera terjawab hari ini. Namun demikian, para buruh sudah terlebih dahulu menentukan langkah. Bahwa mereka akan berada di pihak yang menginginkan tahun 2019 nanti ada pergantian presiden secara konstitusional.
Hal ini diperlihatkan di atas mobil komando yang mengawal longmarch Surabaya – Jakarta, dua pimpinan buruh ini membentangkan kertas karton bertuliskan #2019GantiSpanduk. Keduanya adalah Resia dan M. Nurfahroji, masing-masing aktivis FSPMI dari Karawang dan Bekasi.
Mengapa para buruh tidak risau dengan calon yang akan menjadi Cawapres? Karena mereka percaya dengan Capres yang mereka usung, yakni Prabowo Subianto. Jadi siapapun yang dipilih mendampingi Prabowo sebagai Cawapres, tentu akan didukung.
Lagipula, kontrak politik yang dibuat oleh buruh adalah dengan Capres. Mereka percaya, Cawapres yang akan dipilih Prabowo pun memiliki komitmen yang sama untuk mensejahterakan kaum buruh.