Georgia, KPonline – Sejak 12 Juli lalu ribuan pekerja di Evolution Gaming di Georgia telah mogok. Mereka berjuang untuk melindungi martabat mereka, memperbaiki kondisi kerja dan upah.
Para pekerja tersebut berbicara tentang sikap manajemen perusahaan yang memalukan, kondisi yang tidak bersih dan penyakit yang menyebar luas, upah yang tidak adil dan kondisi kerja yang tidak tertahankan.
Banyak karyawan adalah mahasiswa, dan gaji mereka berkisar antara 30 hingga 50 persen dari gaji rata-rata di Georgia.
UNI Global Union, yang mewakili lebih dari 20 juta pekerja di sektor jasa di 150 negara, mendukung para pekerja yang mogok. UNI menghimbau Evolution Gaming untuk segera memulai negosiasi dengan serikat pekerja dengan itikad baik.
“Kami mendukung anggota kami dalam perjuangan mereka untuk mendapatkan perlakuan yang adil dan kondisi kerja yang lebih baik,” kata Giedre Lelyte di UNI.
”Tindakan kolektif ini menandakan adanya front yang kuat dan bersatu dalam melawan berbagai masalah yang mereka hadapi. Sangat penting bagi Evolution Gaming untuk berhenti menunda-nunda dan terlibat dalam dialog yang bermakna untuk menyelesaikan masalah ini sesegera mungkin.” tegasnya.
