Karawang, KPonline – Ketua PC SPAMK FSPMI Kabupaten Karawang, Asmat Serum, S.H, membuka secara resmi Seminar Buruh Perempuan Berserikat yang diselenggarakan Bidang Pemberdayaan Perempuan PC SPAMK FSPMI Kabupaten Karawang, di Brits Hotel Karawang, Jum’at (03/03/2023) lalu.
Berdasarkan rilis yang dikirimkan ke media ini, Senin (06/03/2023), seminar ini dihadiri 43 peserta dari 20 PUK SPAMK FSPMI Kabupaten Karawang, dengan tema “Peran Aktivis Buruh Perempuan dalam Memperjuangkan Hak-haknya di Perusahaan dan Masyarakat.”
Wakil Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan PC SPAMK FSPMI Kabupaten Karawang, Sri Handayani, S.H, menjelaskan bahwa mayoritas pekerja di perusahaan adalah perempuan tetapi untuk masuk ke kepengurusan serikat pekerja di dominasi oleh laki-laki. “Padahal banyak sekali hak-hak perempuan yang belum terealisasi,” ujarnya.
Sementara Ketua PC SPAMK FSPMI Kabupaten Karawang, Asmat Serum, S.H, menyampaikan bahwa kesejahteraan di FSPMI Kabupaten Karawang bisa terlihat dari rekan-rekan.
“Kemarin sudah kita perjuangkan tentang upah, tentang BPJS, tentang bonus dan yang lain. Tapi saya tidak ingin terlupa ada kesejahteraan hak-hak perempuan yang harus diperjuangkan juga,” ungkap Asmat Serum.
Setelah itu dilanjutkan dengan pemaparan materi yang disampaikan oleh Dr. Agusmidah S.H, M.Hum, yang merupakan Dosen Hukum di Universitas Sumatera Utara dan Dosen Fakultas Hukum Magister Hukum di Universitas Singaperbangsa Karawang dan juga sebagai Ketua P3HKI (Perkumpulan Pengajar dan Praktisi Hukum Ketenagakerjaan Indonesia).
Dalam materi tersebut diberikan juga kesempatan untuk bertanya dan menganalisa kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan (SWOT) dari peran perempuan dalam berserikat, dengan moderator, Arif Wicaksono, S.H yang sudah berkecimpung di dunia ketenagakerjaan.
Acara ditutup oleh Sekretaris PC SPAMK FSPMI Kabupaten Karawang, Dani Romadhona dengan mengucapkan terima kasih kepada Dr. Agusmidah , S.H.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Dr. Agusmidah S H, M.Hum, atas waktunya yang telah menyempatkan untuk datang dari Medan Sumatera Utara sampai ke Karawang Jawa Barat,” ungkap Dani Romadhona.
