Bogor, KPonline – Setelah viral video tenaga alih daya (TAD) PLN yang badannya terbakar di atas tiang listrik pada Senin (14/04/2024), akhirnya korban meninggal dunia. Lokasi kejadian tersebut terjadi di depan gerbang perumahan Coco Garden Kecamatan Klapanunggal Kabupaten Bogor Jawa Barat.
Identitas korban bernama Egih Maulana Bin Nurdin yang bekerja di unit Pelayanan Teknik PLN UP3 Gunung Putri. Egih diketahui sebagai TAD bekerja di perusahaan PT. Prima Persada Nusantara yang berpusat di Gubeng, Surabaya Jawa Timur.
Peristiwa mengenaskan yang menimpa Egih disinyalir adanya kesalahan dalam pengoperasian sistem. Menurut informasi saat itu Ia dan rekannya sedang melakukan perbaikan di jaringan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) 20.000 Volt (20kV) yang seharusnya dikerjakan dalam kondisi padam alias tidak bertegangan.
Dari berbagai video yang tersebar memperlihatkan api di sekeliling tubuh Egih dan pakaian kerjanya terbakar hingga nyaris telanjang. Tampak rekannya hanya seorang diri terduduk kebingungan dan tidak bisa berbuat apa-apa.
Proses evakuasi yang dramatis yang dibantu warga sekitar tanpa alat evakuasi dan tanpa petugas khusus seperti dari BPBD atau Petugas Pemadam. Sebuah kendaraan truk box yang tinggi berhenti tepat di bawah korban dan sangat membantu memindahkan korban dari tiang listrik ke atap truk.
Posisi korban yang terhalang kabel semrawut antara kabel listrik dan kabel optik cukup menyulitkan proses evakuasi akhirnya berhasil diturunkan. Tubuh korban yang dipenuhi luka bakar 80% dan dalam kondisi kritis tersebut langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
Namun rupanya nyawa Egih tidak tertolong. Egih dikabarkan meninggal dunia pada Selasa (15/04/2025) dini hari pukul 02.00 WIB setelah sempat mendapatkan perawatan di RSUD Cileungsi berdasarkan sebaran pesan berantai yang tersebar di aplikasi WhatsApp grup-grup pekerja outsourcing PLN.
“Innalillahi wainnailaihi rojiun. Telah meninggal dunia yantek kalapanunggal ULP cilengsi, EGIH MAULANA BIN NURDIN. Pukul 02:00 dini hari. Mari kita kirimkan doa dan fatihah kepada almarhum EGIH. Semoga amal ibadahnya di Terima oleh Alloh SWT, serta diampuni semua dosa dosanya. Aamiin yaa robbalalamiin.”
Penulis: Deddy Chandra
