Bekasi, KPonline, – Pada Kamis 29 April 2021, PUK SPAMK-FSPMI PT. Denso Manufacturing Indonesia menyelenggarakan agenda yang bertajuk Takjil On The Road di kawasan-kawasan industri yang ada di wilayah Bekasi. Ahmad Budiman yang merupakan Ketua PUK SPAMK-FSPMI PT. Denso Manufacturing Indonesia menjelaskan kepada koranperdjoeangan.com, bahwa PUK SPAMK-FSPMI PT. Denso Manufacturing Indonesia siap untuk menjadi donatur tetap, yang akan secara rutin menyumbangkan sebagian rezeki yang mereka miliki, kepada Yayasan Dua Puluh April.
“Semoga apa yang kami berikan, bisa bermanfaat untuk semuanya, terutama untuk adik-adik yatim piatu dan para fakir miskin. Ini adalah bentuk bersyukur kami atas rezeki yang telah kami terima selama ini. Dengan adanya Yayasan Dua Puluh April dikalangan kita, hal tersebut merupakan salah satu terobosan dalam rangka saling bantu membantu kepada rekan-rekan buruh yang telah mendahului kita. Terutama kepada anak-anak dari rekan-rekan buruh kita tersebut,” ujar laki-laki yang akrab disapa dengan panggilan Bang Madun ini.
Selain mengadakan pembagian takjil di beberapa kawasan industri yang ada di Bekasi, PUK SPAMK-FSPMI PT. Denso Manufacturing Indonesia, juga memberikan sejumlah bantuan dan donasi kepada Yayasan Dua Puluh April Bekasi. Penyerahan bantuan dan donasi yang diberikan kepada Yayasan Dua Puluh April dari PUK SPAMK-FSPMI PT. Denso Manufacturing Indonesia, digelar di Omah Buruh Bekasi.
“Kami ucapkan banyak terima kasih kepada seluruh jajaran pengurus dan anggota PUK SPAMK-FSPMI PT. Denso Manufacturing Indonesia atas sumbangsihnya berupa bantuan untuk anak-anak yatim piatu anggota FSPMI. Tentu hal ini sangat diharapkan dan juga dibutuhkan peran aktif terhadap sesama anggota serikat pekerja di bawah naungan FSPMI,” tutur Ali Mansur, Ketua Yayasan Dua Puluh April Bekasi.
Dalam kesempatan yang sama, Ali Mansur memiliki harapan, semakin banyak PUK-PUK lain akan untuk saling berbagi dan membantu anak-anak dan keluarga anggota FSPMI dengan menyalurkannya ke Yayasan Dua Puluh April. “Di momentum Ramadhan ini, mari kita bersama-sama, dalam berlomba-lomba dengan banyak beramal dan beribadah kepada Allah swt. Karena tidak ada yang tahu, apakah di tahun depan kita masih dipertemukan dengan bulan yang suci dan penuh ampunan ini.
Dan setelah melewati bulan Ramadhan semoga Allah swt, menjadikan diri kita menjadi hamba yang istiqomah dan tawadu’ untuk senantiasa beribadah dan beramal kebaikan,” ungkap Ali Mansur.
