Tugas Berat PPK, Bukan Sekedar Memilih dan Mencari Bakal Calon Ketua PUK

Tugas Berat PPK, Bukan Sekedar Memilih dan Mencari Bakal Calon Ketua PUK

Tepatnya bulan Juni 2019, saya mendapatkan undangan dari Bidang Organisasi saat itu yang bernama Rahmat Dwi S, untuk menjadikan saya sebagai panitia Musnik VII PT DEIN PRIMA GENERATOR yang berada di luar kawasan, tepatnya Kota Bekasi, Jalan Raya Sultan Agung Km 28.

Undangan tersebut sudah saya terima dan acaranya selesai pulang kerja. Dalam acara tersebut ada pembagian tugas untuk Musnik itu sendiri diantaranya OC, SC, dan PPK.

Saya mendapatkan tugas menjadi PPK. Dalam tugas ini saya tidak sendiri. Ada Supriyanto dan Nurohman yang membantu saya.

Tugas PPK adalah untuk mencari bakal calon Ketua PUK baru yang akan dilakukan pemilihan di bulan September 2019.

Menurut kami tugas ini cukup berat. Tidak hanya sekedar memilih dan mencari bakal calon Ketua PUK. Tetapi harus bisa melihat dengan jeli calon pemimpin di masa depan. Salah memilih pemimpin, bisa saja merusak organisasi di masa yang akan datang.

Tugas kami sebagai PPK segera dilaksanakan pada bulan Juni dan kami mendapatkan 3 bakal calon untuk dilaksanakan pemilihan ketua baru, diantaranya yaitu bung Riky, bung Slamet dan bung Siswo.

Sebelum pemilihan dilaksanakan kami selaku panitia memanggil ketiga bakal calon tersebut untuk menanyakan apakah bersedia dicalonkan menjadi Ketua PUK baru atau tidak. Selesai acara interview hanya ada 2 calon saja yang sesuai syarat – syarat menjadi calon ketua.

Akhir bulan Agustus, kami melaksanakan tugas pemilihan ketua yang diadakan di area perusahaan, pada saat jam kerja pukul 10.00 sampai selesai.

Tugas kami selaku panitia berjalan menghampiri anggota untuk mengambil kertas suara yang sebelumnya sudah diberikan kepada semua anggota sebelum mereka masuk kerja.

Kotak suara sudah terisi semua kertas suara dan sorenya kami memanggil 3 anggota untuk menjadi saksi dan 2 calon ketua terpilih yaitu bung Riky dan bung Slamet.

Kedua calon menyaksikan penghitungan suara agar semua proses pemilihan ketua berjalan lancar dan tidak ada kejanggalan bagi semua anggota khususnya calon ketua tersebut.

Selesailah penghitungan suara dari semua anggota yang menghasilkan suara terbanyak yaitu bung Riky, akan tetapi hasil ini belum bisa diumumkan ke semua anggota dikarenakan akan di umumkan saat Musnik dilaksanakan.

Tibalah acara Musnik dilaksanakan pada 22 September 2019 yang berlokasi di RM Wulansari Bekasi, yang dihadiri 50 peserta sidang.

Untuk perwakilan PC SPAMK FSPMI Bekasi hadir Dedi Kurniadi dan Sutarno. Acara Musnik dimulai jam 09.00 WIB yang dipimpin oleh pembawa acara dari pembukaan, sambutan – sambutan dan Laporan Pertanggung jawaban kepengurusan periode 2019 -2022. Jalannya sidang Musnik berjalan lancar sampai ishoma selesai.

Memasuki acara inti yaitu pembacaan hasil penghitungan surat suara yang dibacakan oleh saya sendiri. Hasil dari perhitungan kotak suara yang mendapatkan suara terbanyak adalah Riky Febrian dengan total 69 suara dan berhak atas memimpin kepungurusan ketua PUK baru periode 2019-2022.

Acara selanjutnya yaitu ketua terpilih membuat susunan jajaran kepengurusan dari bendahara sekretaris dan bidang – bidang lainnya, dan semua jajaran priode baru dikumpulkan ke depan untuk dilantik oleh PC SPAMK FSPMI Bekasi.

Demikian semua acara sudah dilaksanakan dari awal hingga akhir dan berjalan dengan lancar. Harapan PC agar di pengurusan baru agar tetap solid dan semangat memperjuangkan hak – hak buruh untuk mensejahterakan pekerja dan keluarganya. (Eko Komarudin)

(Penulis adalah peserta pendidikan dasar media yang diadakan KC FSPMI Bekasi, 28 Maret 2022)