Medan, KPonline – Ratusan warga Karang sari kota Medan menggelar aksi unjuk rasa didepan kantor Badan Pertahanan Nasional (BPN), Senin (14/1/2019).
Aksi unjuk rasa yang digelar oleh warga yang bermukim di sekitaran Landasan Udara Soewando ini dipicu karena lahan yang mereka punya dipatok oleh petugas AURI.
Aksi ini merupakan tindakan penolakan terhadap pematokan tanah milik mereka dan pembebasan terhadap tanah yang mereka miliki.
“Tanah kami dipatok oleh AURI. Kami juga kaget, kenapa bisa dipasangi patok. Kami tidak terima dan aksi ini kami gelar untuk meminta menuntut keadilan” papar Yudi salah satu warga pemilik tanah yang hari ini juga ikut menggelar aksi Pembebasan lahan.
Akibat dari aksi unjuk rasa pembebasan lahan warga karang sari ini menyebabkan kemacetan yang luar biasa disekitaran lokasi aksi.
Dipantau oleh Rony yang merupakan koresponden Media Perdjoeangan telah terjadi penutupan arus lalu lintas di Simpang Maimun menuju arah simpang Waspada dan sebaliknya oleh pihak kepolisian lalu lintas yang mengamankan aksi unjuk rasa.
Hingga berita ini diturunkan, warga masih menggelar aksi, belum terlihat keputusan atau penyelesaian terhadap tuntutan warga terkait pembebasan lahan milik warga dan masih diberlakukannya penutupan arus jalan oleh pihak kepolisian lalu lintas disekitaran lokasi aksi unjuk rasa. ( Roney Buff)
