Bekasi, KPonline – Masalah jalan raya dan penerangan jalan di Kalimalang seperti tidak pernah mau dituntaskan. Sudah sejak awal bulan Juni 2022 di sepanjang jalan Kalimalang antara Desa Pasir Sari dan Wangun Harja gelap gulita.
Setelah ditelusuri ternyata didapati tiang Penerangan Lampu Jalan ada yang roboh. Selain itu di beberapa titik terdapat kabel listrik masih bertegangan tergeletak di antara 2 jalan.
Warga yang khawatir memutuskan aliran listrik mencegah adanya korban kesetrum. Ini mengingat ketika hujan kabel bertegangan listrik tersebut berada di genangan air juga.
Seorang pengguna jalan bernama Sofyan merasa heran karena sudah masuk di pekan ke 3 bulan Juni ini belum ada pihak terkait yang memperhatikan hal ini. Padahal menurut sofyan jalur ini adalah sering dilalui para pegawai Pemda.
“Padahal ini jalur orang pegawai Pemda tapi kaya enggak ada yang peduli,” ujar Sofyan. Selain itu sofyan bersama warga di sekitar juga mengingatkan kekhawatiran adanya pelaku kejahatan begal yang pernah beberapa kali terjadi.
Jika diperhatikan masalah jalan dan PJU di Kalimalang seperti kurang diperhatikan. Saat ini saja puluhan lampu PJU yang padam akibat masalah ini. Selain itu juga posisi kabel yang terlalu rendah menjadi penyebab kabel terbawa karena ditarik mobil truk atau mobil box hingga berpotensi tiangnya ikut rubuh.
Masyarakat dan pekerja sebagai pengguna jalan tentu saja sangat berpeluang menjadi korban. Selain itu pastinya bisa mengganggu kegiatan usaha atau industri karena jalur ini digunakan juga oleh kendaraan pengangkut barang industri.
Bahkan disinyalir kondisi jalan yang gelap dimanfaatkan bagi masyarakat dan pengusaha yang nakal untuk membuang sampai di beberapa titik bantaran Kalimalang tampak tumpukan sampah.
Penulis: Deddy
Foto: Deddy